TEMPO.CO, Jakarta - Wajah Kirana Larasati terlihat pucat usai menghadiri sidang gugatan cerai di Pengadilan Agama, Jakarta Selatan, Kamis, 13/7. "Iya tadi di dalam dia (Kirana Larasati) sedih," ujar Nendi Haryadi, kuasa hukum Kirana Larasati setelah mendengar putusan majelis hakim yang mengabulkan gugatannya.
Beberapa hari sebelumnya Kirana Larasati menyatakan masih membuka ruang komunikasi dengan Tama Gandjar, sang suami, kendati keputusan untuk bercerai sudah final bagi dirinya.
Kirana Larasati berjanji akan tetap menganggap Tama sebagai bagian dari keluarganya. Apalagi masalah anak harus dipikirkan bersama. "Ya gitu, seperti layaknya keluarga,"
Ibu satu anak ini mengatakan, Tama Gandjar sempat main ke rumahnya di momen lebaran Idul Fitri kemarin. Mereka tetap akrab sebagai sahabat layaknya tidak pernah terjadi masalah apa- apa.
"Saya selalu damai, enggak pernah ada pertengkaran kok. Bisa dilihat waktu anak ultah kami rayain bareng," ungkap Kirana Larasati.
Kirana Larasati menikah dengan Tama Gandjar di Bandung pada 9 Mei 2015. Dari pernikahan itu, Kirana-Tama dikaruniai seorang anak bernama Kyo Karura Gantama, yang lahir pada 2016.
