TEMPO.CO, Jakarta - Dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan terjadi di konser EXO menuai tanggapan dari berbagai pihak.
Usai konser EXO bertajuk "EXO PLANET #2 THE EXO 'luXion in Jakarta" yang digelar Sabtu, 27 Februari 2016 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang muncul laporan bahwa telah terjadi pelecehan seksual dari pihak aparat kemanan saat melakukan pemeriksaan tubuh atau body-check sebelum memasuki area konser.
Pihak promotor, MecimaPro (MCP) pun memberikan tanggapan terhadap dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan.
Selain mengirimkan permintaan maaf atas kejadian yang dilaporkan, pihak MecimaPro melaporkan bahwa beberapa langkah sudah dijalani menanggapi peristiwa ini.
Dalam email yang kami terima dari pihak MecimaPro, Jumat, 4 Maret 2016, dinyatakan bahwa beberapa upaya telah dilakukan.
Diantaranya menampung keluhan, membuka dialog langsung dengan mereka yang merasakan ketidaknyamanan, serta meminta klarifikasi dengan pihak keamanan terkait laporan yang diadukan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
MecimaPro (MCP) turut menyatakan bahwa pihak mereka telah mendatangi KPAI untuk berkonsultasi dan meminta arahan. Pasalnya KPAI menerima beberapa laporan dari penonton terkait dugaan pelecehan seksual ini.
Namun hingga kini, seperti dilaporkan MecimaPro, pihak KPAI masih belum dapat ditemui.
Dijelaskan lebih lanjut, "Pihak MCP akan memfasilitasi dan mendampingi hal ini sampai tuntas apabila memang ada dugaan pelecehan seksual pada saat konser EXO yang lalu".
"Pihak MCP mengutuk keras segala bentuk tindakan kekerasan terhadap anak dan wanita dan siap utk membantu seluruh pihak untuk mengungkap kebenaran atas aduan ini," demikian disampaikan pihak promotor konser EXO tersebut.
Berikut pernyataan lengkap yang disampaikan pihak MecimaPro dalam pernyataan yang diterima, Jumat, 4 Maret 2016:
Menanggapi maraknya isu dugaan pelecehan seksual pada konser EXO yang lalu, pihak MCP telah melakukan langkah langkah sebagai berikut:
1. Menampung keluhan mengenai ketidaknyamanan pada saat body checking melalui info.mcp@melaniacitraprima.com
2. Membuka dialog langsung dengan mereka yang merasakan ketidaknyamanan tersebut.
3. Meminta klarifikasi dan berkoordinasi dengan pihak keamanan terkait dengan aduan yg disampaikan ke KPAI;
4. Mendatangi KPAI untuk meminta arahan dan konsultasi mengenai hal ini, dikarenakan ada laporan ke KPAI, sayangnya pihak KPAI belum mau menemui pihak MCP maupun pihak keamanan pada hari jumat tanggal 04-03-2016 pada pukul 11.30 WIB.
5. Pihak MCP akan memfasilitasi dan mendampingi hal ini sampai tuntas apabila memang ada dugaan pelecehan seksual pada saat konser EXO yang lalu.
6. Pihak MCP mengutuk keras segala bentuk tindakan kekerasan terhadap anak dan wanita dan siap utk membantu seluruh pihak utk mengungkap kebenaran atas aduan ini.