TEMPO.CO, Hollywood -Sylvester Stallone siap memboikot perhelatan yang digelar Academy Awards atas perlakuan diskriminasinya terhadap artis-artis kulit berwarna. Stallone mendukung sikap teman-temannya yang menolak hadir dalam penganugerahan Oscar 2016, yang diselenggarakan Academy Awards, pada akhir Februari mendatang.
Stallone mengatakan akan memboikot perhelatan itu jika sutradara film Creed yang dibintanginya, Ryan Coogler, mendukung idenya. Coogler merupakan keturunan Afrika-Amerika. Stallone masuk nominasi peraih Oscar untuk kategori Aktor Pendukung Terbaik dalam film Creed.
Sebagaimana dilansir dari laman Mercurynews, ketika nominasi Academy Awards diumumkan bulan lalu, tidak ada seorang pun kulit berwarna yang dinominasikan dalam kategori aktor/aktris utama. Bahkan, jika dihitung sejak tahun lalu, ini kedua kalinya secara berturut-turut aktor kulit berwarna diabaikan.
"Saya berkata, jika Anda ingin saya pergi, saya akan pergi, jika Anda tidak, saya tidak akan," katanya kepada Coogler.
Sikap Stallone ikut mengkritik Academy Awards itu setelah beberapa pihak menunjukkan kekesalan mereka terhadap rekan Coogler dan Stallone di Creed, Michael B. Jordan, yang secara tegas menolak menerima nominasi.
Aktor-aktor hebat, seperti Spike Lee, Will Smith, dan Jada Pinkett Smith, telah mengatakan tidak akan menghadiri upacara tahun ini.
Artis lain yang menolak hadir dalam acara penganugerahan Oscar termasuk Smith, untuk karyanya, Concussion, dan Idris Elba untuk Beasts of No Nation.
Menanggapi kontroversi itu, Academy dilaporkan telah membuat aturan pemungutan suara baru—tidak dijelaskan secara rinci—yang dimaksudkan untuk menjadi lebih inklusif.
MERCURYNEWS.COM | MECHOS DE LAROCHA