Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Karva Visual Situs Abad VIII-XV Dipamerkan di Bali

image-gnews
Sebuah perbandingan tangan lukisan manusia purbakala, berbentuk telapak tangan di Kawasan Situs sejarah Leang, Pangkep, Sulsel, 20 Agutus 2015. Bentuk visual yang terdapat pada dinding goa, sebagai alat komunikasi antar manusia zaman dahulu.TEMPO/Iqbal Lubis
Sebuah perbandingan tangan lukisan manusia purbakala, berbentuk telapak tangan di Kawasan Situs sejarah Leang, Pangkep, Sulsel, 20 Agutus 2015. Bentuk visual yang terdapat pada dinding goa, sebagai alat komunikasi antar manusia zaman dahulu.TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Denpasar -Sejumlah kreator lintas bidang yang menyebut diri Bol Brutu atau Gerombolan Pemburu Batu, akan memamerkan karya visual dalam pameran bertajuk Abyagiri:Situs-situs Marginal di Pegunungan. Pameran akan berlangsung di Bentara Budaya Bali mulai Ahad-Sabtu, 7-20 Februari 2016.

Kelompok Bol Brutu asal Yogyakarta ini terdiri dari perupa, akademisi, peneliti, dan pengamat sosial budaya. Mereka adalah Kris Budiman, Putu Sutawijaya, Apriadi Ujiarso, Boen Mada, Cuk Riomandha, Darwi Made, Edy Hamzah, Ida Fitri, Linggar Saputra Wayan, Ninuk Retno Raras, Nur Cahyati Wahyuni, Vembri Waluyas, dan  Wahyu Wiedy Aditantra.

 
“Pameran ini merupakan sebuah upaya untuk mengapresiasi situs-situs purbakala yang termarjinalkan dan belum mendapatkan apresiasi semestinya,” ujar  Kris Budiman,akademisi Universitas Gadjah Mada.

 Situs-situs dari abad VIII-XV menjadi fokus pameran kali ini. Tajuk “Abhayagiri”, kata Kris, bermakna ‘gunung atau bukit yang damai’, meminjam nama Situs Ratu Boko di Yogyakarta—sebagaimana disebutkan dalam sebuah prasasti bertarikh 792 M. Prasasti ini mengungkap peristiwa pembangunan sebuah bangunan suci di atas bukit, Abhayagiri Vihara, oleh Rakai Panangkaran. Frasa ini 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

dapat dimaknai sebagai vihara di atas bukit yang damai, bebas dari bahaya. Melalui logika metonimik, substansi vihara ini dapat kita ganti dengan candi atau situs kepurbakalaan. Sementara giri, tepatnya: abhayagiri, di sini mewakili kawasan atau suasana pegunungan. 

“Pameran ini senafas dengan semangat kuratorial Bentara Budaya yang memberi ruang kepada seni-seni atau program kultural klasik, tradisi maupun modern yang terpinggirkan,”ujar  Putu Aryastawa, penanggungjawab teknis pameran BBB. ROFIQI HASAN 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

25 hari lalu

Pameran Voice Against Reason. Foto: Museum Macam.
Mengenal Voice Against Reason, Pameran Seni Rupa Kontemporer dari 24 Perupa

Pameran seni rupa ini diikuti perupa dari Australia, Bangladesh, India, Jepang, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.


Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

32 hari lalu

Pameran seni rupa Islami berjudul Bulan Terbit  sejak 15 Maret hingga 14 April 2024 di Grey Art Gallery Bandung. (Dok.Grey)
Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

Pameran seni rupa Islami ini menampilkan 85 karya 75 seniman yang membawa kesadaran bagaimana memaknai nilai-nilai Islam.


Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

16 Oktober 2023

Karya instalasi buatan Michelle Jovita berjudul Massa Manusa. (Dok.pameran).
Belasan Seniman Gen Z dari 3 Kampus di Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Equivocal

Gen Z menggelar pameran seni rupa yang berisi karya digital art, seni instalasi, gambar atau drawing, lukisan, seni grafis, patung, juga performance


Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

23 September 2023

Pameran Lengan Terkembang: Ruas Lintas - Abilitas di Bale Tonggoh Selasar Sunaryo Art Space Bandung melibatkan belasan peserta seniman difabel.  Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Selasar Sunaryo Gelar Pameran Lengan Terkembang Karya Belasan Seniman Difabel

Program itu dilatari oleh kenyataan bahwa pameran seni rupa di Indonesia selama ini belum menjadi ruang khalayak yang inklusif.


Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

19 September 2023

Pameran Artsiafrica#2 di Galeri Pusat Kebudayaan Bandung berlangsung 16 - 30 September 2023. Foto: Dok.Galeri.
Pameran Seni Rupa Artsiafrica#2 di Bandung Tampilkan 170 Gambar

Pameran seni rupa bertajuk Artsiafrica menampilkan sosok warga Asia dan Afrika lewat muka hingga balutan budayanya di negara masing-masing.


Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

4 September 2023

Pameran kelompok Ambari di Galeri Orbital Dago Bandung hingga 17 September 2023. (TEMPO/ANWAR SISWADI)
Kelompok Ambari dari Alumni ITB Gelar Pameran Prismeu di Galeri Orbital Dago Bandung

Karya yang ditampilkan 9 anggota dari kelompok Ambari dalam pameran Prismeu adalah perwujudan dari benda atau alam sekitar yang nyata di keseharian.


Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

20 Agustus 2023

Lukisan karya Iwan Suastika berjudul Beauty in a Chaotic Rhythm. Dok. D Gallerie
Fenomena Alam dan Sosial di Pameran Tunggal Iwan Suastika

Pameran tunggal Iwan Suastika diharapkan dapat membangun diskusi bersama tentang nilai-nilai kemanusiaan dengan perubahan alam.


Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

19 Juni 2023

Karya Dionisius Caraka berjudul Tumbukan Lato-lato di Galeri Ruang Dini Bandung. TEMPO/ANWAR SISWADI
Lato-lato dan Rumus Fisika di Pameran Seni Rupa Ruang Dini Bandung

Pameran Seni Rupa yang berlangsung di Galeri Ruang Dini, Bandung itu banyak menggunakan media papan kayu.


Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

21 Mei 2023

Karya Isa Perkasa berjudul Masker 2024. (Dok.Pribadi)
Galeri NuArt di Bandung Gelar Pameran Mekanisme Pertahanan Manusia

Ada cara yang dinyatakan oleh para seniman dalam pameran seni rupa ini, seperti mengenali ulang apa yang terlihat sebagai realitas keseharian.


Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

7 April 2023

(kiri ke kanan) Hilmar Faris, Claire Siregar, Sylvia Siregar pada acara pembukaan Bianglala Seribu Imajinasi, di Bentara Budaya Jakarta, Jakarta Pusat, pada Rabu, 5 April 2023. Foto: TEMPO | Gabriella Amanda.
Pameran Bianglala Seribu Imajinasi, Wadah Seniman Penyandang Autisme Unjuk Diri

Imajinasi unik dan berbeda yang dimiliki penyandang autisme ini terlihat dari karya mereka yang memiliki makna sudut pandang sendiri.