Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Galeri Nasional Terima ICOM Award dari Australia

image-gnews
Dubes Australia untuk Indonesia, Paul Grigson memberikan pengharagaankepada Galeri Nasional Indonesia, 24 Agustus 2015. twitter.com/dubesaustralia
Dubes Australia untuk Indonesia, Paul Grigson memberikan pengharagaankepada Galeri Nasional Indonesia, 24 Agustus 2015. twitter.com/dubesaustralia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Galeri Nasional menerima penghargaan Dewan Internasional Museum Australia (ICOM) Australia Award untuk hubungan internasional atas suksesnya kerja sama dengan National Portrait Gallery, Canberra-Australia. Penghargaan ini diberikan atas digelarnya pameran seni rupa yang diinisiasi Galeri Nasional Indonesia, yaitu Pameran Master of Indonesia Modern Indonesia Portraiture di Australia pada 20 September-15 Oktober 2014.

Pameran yang berlangsung di Canberra itu dikuratori oleh Rizki A. Zaelani dan Asikin Hasan dengan menampilkan 26 lukisan, seni instalasi dari para maestro seni rupa modern seperti karya Affandi, Agus Djaja, Agus Kamal, Basoeki Abdullah, Batara Lubis, Harijadi Sumodidjojo, Hendra Gunawan, Itji Tamidzi, Ivan Sagita, Mulyadi W., Nashar, S. Sudjojono, Soedibio, Srihadi Soedarsono, Sudarso, Sudjana Kerton, Sunarto PR, Tatang  Ganar, dan Zaini serta ditambah lukisan dari para seniman kontemporer Indonesia, yakni Budi Kustarto, Herdé, I Wayan Suja, Kokok P. Sancoko, Muhammad Reggie Aquara, Teja Astawa, dan Willy Himawan.

Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson menyerahkan penghargaan tersebut kepada Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kacung Marijan di Galeri Nasional, Senin malam, 24 Agustus 2014. Grigson berterima kasih atas pameran yang merupakan pertukaran budaya kedua negara. Publik Australia pun mendapat kesempatan melihat karya maestro Indonesia.

“Ini adalah koleksi pertama Galeri Nasional yang dipamerkan di Australia, merupakan kesempatan langka untuk melihat kekayaan bakat dan karya seni potret Indonesia,” ujar Grigson.

Kacung dan Direktur Galeri Nasional Tubagus Andre Sukmana menyambut gembira penghargaan tersebut. Menurut mereka, Australia mengapresiasi karya seni dan perupa Indonesia pertama kali pada 1989 dan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. Mereka juga menyambut rencana kerja sama dengan National Portrait Gallery yang akan dilaksanakan tahun depan dengan rencana workshop peningkatan kapasitas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam acara penyerahan penghargaan itu dipamerkan 13 lukisan para maestro, seperti lukisan Ibuku Menjahit, Rose Pandanwangi Istriku karya S. Sudjojono, Kakak dan Adik karya Basoeki Abdullah, Menguliti Petai karya Hendra  Gunawan, Pantai karya Srihadi Soedarsono, Potret Diri karya Affandi, Potret Diri karya Zaini, dan lain-lain.

Kurator Asikin Hasan menjelaskan pemilihan seniman dan karyanya ini melalui proses yang cukup panjang. Para kurator berdiskusi dengan kurator di National Portrait Gallery. “National Potrait Museum ini memang khusus untuk lukisan potret. Satu dari empat museum galeri di dunia, konsentrasi ke figure,” ujar Asikin.  “Seniman yang kita pilih ini kan punya banyak lukisan potret dan mereka ini maestro.”

Penghargaan ini diberikan kepada institusi atau perorangan yang merupakan anggota ICOM Australia yang berpartisipasi dalam memperkuat hubungan internasional antar negara dan berkontribusi terhadap pengembangan budaya dalam negeri.

DIAN YULIASTUTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

1 jam lalu

Inovasi ID FOOD berhasil meraih Five Star Gold pada Digital Technology & Innovation Awards 2024 kategori The Best ICT Business Strategy dan The Best Women Digital Leader of The Year. (ID FOOD)
Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

3 jam lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 jam lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

6 jam lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

22 jam lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

1 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

1 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

1 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

1 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

1 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.