TEMPO.CO, Jakarta - Ahli grafologi, Deborah Dewi, mencoba menganalisis tulisan tangan Vicky Prasetyo yang didapat dari surat pernyataan ketika Tempo mengunjunginya di Lembaga Pemasyarakatan Bulak Kapal, Kamis, 12 September 2013.
Deborah mengaku terkejut dengan tulisan tangan Vicky yang menurut dia unik. "Baru kali ini saya menerima sampel tulisan tangan seunik ini," kata Deborah lewat BlackBerry Messenger, Ahad, 22 September 2013.
Deborah pun "membedah" tiap huruf dari tulisan tangan Vicky. Menurut dia, jiwa Vicky perlu ditolong karena dia bukan hendak mencari sensasi atau disengaja sering mengeluarkan tutur kata yang tak beraturan. "Bukan psikolog lagi, tapi psikiater, itu saran saya," kata wanita kelahiran Surabaya, 22 Juni 1981, ini.
Menurut dia, Vicky benar-benar sedang kehilangan perspektif dan landasan hidupnya saat ini. "Hal tersebut bisa ditolong dengan bantuan psikiater. Tapi, kalau tidak merasa perlu berubah, enggak apa-apa, enggak harus ke psikiater," kata Deborah.
Karakter Vicky yang tertangkap dari tulisan tangannya, kata Deborah, Vicky itu orang yang sensitif. Jadi kemungkinan sulit untuk meminta mantan tunangan Zaskia Gotik itu ke psikiater. "Jadi sebaiknya disampaikan oleh orang terdekatnya yang dia percayai," ujarnya.
Lebih lengkapnya, Deborah sedang berusaha mencari sisi positif dan saran atau solusi untuk membantu Vicky. "Karena tulisannya hampir tidak ada yang konsisten," ucapnya.
Dalam menganalisis, Deborah mengkolaborasikan 440 indikator. Ia dapat menghasilkan sebuah analisis tulisan yang tajam dan mendalam. Mulai dari tingkat kemiringan huruf, kecenderungan pengambilan margin, zona tulisan untuk huruf-huruf bertangkai, hingga ketajaman sudut huruf-huruf tertentu.
ALIA FATHIYAH
Berita Lain:
Andy /rif Dinilai Jago Akting
Twitwar Heboh Pesohor Dunia
Ini 4 Twitwar Selebriti Indonesia