TEMPO.CO, Jakarta - Kiki, anak angkat perancang Ramli, sempat terngiang wasiat ayah tercintanya. Kiki merupakan putri kakak kembar Ramli, Nonon. “Ayah sempat berwasiat ke keluarga, apabila dia meninggal dimakamkan di samping ibunya di Maleber, Kuningan, Jawa Barat,” kata Kiki yang Rabu ini menerima ucapan belasungkawa dari semua kerabat, sahabat, dan relasi Ramli. Wanita hitam manis dan berkacamata itu mengenakan gamis putih panjang.
Selain soal lokasi pemakaman, Kiki mengatakan, tidak ada pesan lain yang disampaikan ayahnya. Hanya saja Kiki teringat pembicaraan tentang keinginan ayahnya supaya dia menikah dan punya anak. “Selama sakit ayah sering tanyakan hal itu. Saya bilang insya Allah saya akan memenuhi permintaan ayah. Karena ayah selalu bilang dirinya ingin hidup bersama saya dan para cucu, yaitu anak-anak saya. Ayah khawatir kalau saya hidup sendirian dan belum menikah,” kata Kiki yang berprofesi sebagai dokter ini.
Yang sangat terngiang di benak Kiki adalah sepanjang hidupnya almarhum ayahnya banyak memberikan pesan yang selalu mengena di hati orang-orang dekatnya. Kiki berterus terang, baginya, sosok Ramli merupakan orang yang sangat baik, penuh dedikasi, dan tidak pernah berhenti berkarya di bidang mode Indonesia dan dunia. "Ayah selalu bangga dengan setiap hasil karyanya," ucap dokter yang kini mengambil spesialis bedah itu.
Kiki menjelaskan, ayahnya sebenarnya berencana untuk menjalani kemoterapi sebelum akhirnya wafat. Namun, karena menurut dokter keadaan Ramli kurang baik, ia harus menjalani perawatan dulu. Selama dirawat ayahnya dua kali hilang kesadaran. Sempat membaik, namun koma dan hilang kesadaran lagi.
Setelah salat zuhur, tepatnya Rabu siang pukul 12.30 WIB, jenazah Ramli dibawa ke Maleber, Kuningan, Jawa Barat dan dimakamkan di sana. Tampak seluruh keluarga dan beberapa rekan dengan iring-iringan mobil ambulans, beberapa mobil pribadi, dan bus besar mengantar kepergian Ramli. Semoga tenang di tempat peristirahatan terakhir, sang maestro mode Indonesia!
HADRIANI P