TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada ungkapan lain yang bisa menggambarkan konser Back to Bass Sting selain kata "seru". Sekitar 22 lagu dibawakan Sting selama 2 jam 10 menit di atas panggung Mata Elang International Stadium, Ancol, Sabtu, 15 Desember 2012.
Di sana, Sting tidak tampil sendiri. Ia ditemani lima pengiringnya: Dominic Miller pada gitar; David Sancious di keyboard; Vinnie Colaiuta sebagai penggebuk drum; pemain biola Peter Tickell; serta penyanyi latar Jo Lawry. Mirip Sting, mereka mengenakan kostum berunsur gelap. Soal performa, mereka juga sama dengan Sting. Menggelora.
Contohnya saja Peter Tickell, sang violis. Hampir sepanjang konser ia berdiri di belakang, bersebelahan dengan Jo Lawry. Namun, di beberapa lagu seperti Driven Tears, Tickell maju ke barisan depan. Ia bermain solo dengan begitu liar. Ia sampai berulang kali membungkukkan badan hingga rambut pirangnya terurai ke depan muka.
Saking semangat menggesek, beberapa tali penggesek biolanya putus. Tapi Tickell pantang surut. Ia terus menggesekkan biolanya hingga membuat penonton melongo. Kagum.
Kepiawaian Peter Tickell kembali dipertontonkan kala Sting usai menyanyikan Wrapped Around Your Finger. Ketika itu, tiap pengiring Sting memainkan alat musiknya secara bergiliran. Sedangkan Sting berganti peran, hanya mengiringi mereka dengan betotan basnya.
Konser Back to Bass adalah kunjungan kedua Sting di Jakarta sejak 1994 silam. DKI sendiri menjadi kota terakhir dari tur Sting di Asia. Sebelumnya ia telah menaiki panggung Taipei, Hong Kong, Seoul, Manila, Bangkok, dan Singapura.
Di atas panggung MEIS sendiri, Sting memulai konser pukul 20.40 dengan lagu If I Ever Lose My Faith In You. Sekitar jam 22.50, ia mengakhiri konser di lagu Fragile. Sting sudah memberikan puluhan lagu kala itu, namun penonton tidak juga puas. Mereka meminta mantan personel The Police itu agar terus bermain. Alasannya, masih ada beberapa lagu yang belum dibawakan. Seperti Dance Alone.
CORNILA DESYANA
Berita terpopuler lainnya:
Pengamat: Ruhut Pantas Dicopot
Konser Guns N' Roses Ditunda karena Takut Petir
Tiga Kiamat di 2012