Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebelas Dalang Meriahkan 500 Tahun Sunan Kalijaga

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Yogyakarta- Lembaga Seniman Budayawan Muslimin Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta berencana menggelar peringatan 500 tahun Sunan Kalijaga, 11-31 Juli 2011. Sebanyak 11 dalang dijadwalkan mementaskan lakon pewayangan hasil kreasi salah satu ulama Wali Songo itu di Alun-alun Utara, Yogyakarta.

Kesebelas dalang itu adalah Sutedjo (lakon Betoro Kolo Lahir), Joyo (Jumenengan Ngamarto), Subroto (Durno Gejowo), Hadi Sutikno (Semar Barang Jantur), Rudiyo Harsono (Dewo Ruci), Edi Suwondo (Wahyu Mekutoromo), Hadi Prayitno (Mustoko Weni), Gunawan (Semar Minto Bagus), Sudiyono (Lampahan Gondowerdoyo Takon Bopo), Hadi Wacono (Pandi Suwargo), dan Seno Nugroho (Pendowo Mukso).

“Itu lakon yang diciptakan Sunan Kalijogo,” kata dalang Sutedjo yang bergelar Ki Mas Lurah Cermo, di Sekretariat Penyelenggara, Pondok Pesantren Kaliopak, Bantul, Yogyakarta, Senin, 11 Juli 2011 kemarin.

Menurut Sutedjo, selain sebagai ulama penyebar Islam, Sunan Kalijaga juga terkenal sebagai seorang seniman dan budayawan. Sunan Kalijaga menyebarkan Islam melalui unsur kesenian tradisional, di antaranya lewat lakon-lakon pewayangan yang disadur dari dua epos terkenal India, Mahabarata dan Ramayana.

Sebenarnya ada 12 lakon yang diciptakan Sunan. Satu lakon, Petruk Ratu, tak ditampilkan dalam acara peringatan. “Karena masalah teknis saja, waktunya tak mencukupi,” Sutedjo menjelaskan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sutedjo menyatakan, Sunan Kalijaga juga aktif menggubah gending. Salah satunya berjudul Dandang Gulo yang kemudian disempurnakan oleh pujangga Jawa, Ronggowarsito. Dalam gending yang dia ciptakan, kental sekali filosofi hidup yang diajarkannya.

Bahkan, salah satu gending ciptaannya yang kini dikenal sebagai gending Holohuma kental berisi ajaran agama Islam. Kata Holohuma berasal dari Allahumma yang bermakna Ya Allah. “Kena lidah orang Jawa, jadi Holohuma,” kata dia.

Rangkaian acara peringatan itu diawali dengan prosesi Lampah Ratri Merthi Laku Sunan Kali yang berupa ritual berjalan kaki dari Sungai Opak di Piyungan, Bantul, menuju Alun-alun Utara di depan Kraton Yogyakarta. Prosesi yang diperkirakan akan diikuti seribu orang itu sekaligus akan melintasi makam Raja Mataram Islam di Kota Gede.

ANANG ZAKARIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

27 hari lalu

SMA Labschool Cibubur mengadakan pentas seni CRAVIER yang kini memasuki tahun ke-10. Tahun ini, CRAVIER digelar pada 27 Juli 2024 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta. Foto: Istimewa
SMA Labschool Cibubur Selenggarakan Pentas Seni Cravier 2024 Usung Tema Peduli Lingkungan

Acara tahunan SMA Labschool Cibubur akan mengusung tema lingkungan dalam kacamata anak muda di Cravier 2024.


Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

7 Desember 2023

Aktor Butet Kertaredjasa melakukan pertunjukan seni teater yang digabungkan dengan seni musik dan seni tari dengan lakon
Butet Kartaredjasa Terintimidasi, Bagaimana Cara Mengurus Perizinan Pentas Seni?

Butet Kartaredjasa menyebut bahwa pementasan seninya diintervensi oleh pihak kepolisian karena larangan menampilkan satir politik.


HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

28 Juli 2023

Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid.
HNW Apresiasi Usulan Pementasan Seni Budaya jelang Tahun Politik 2024

Komunitas seni dan budaya, Sangkami mengusulkan pementasan seni dan budaya melibatkan para anggota MPR.


Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

25 April 2023

Pengunjung menyaksikan pertunjukan 'video mapping' di Tugu Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Minggu, 22 Desember 2019. Video mapping yang berdurasi 25 menit tersebut akan dilaksanakan hingga 31 Desember mendatang bertemakan Filosofi Tugu Monas, Relief dan Diorama Museum Sejarah Nasional, Pembangunan Ibu Kota Jakarta, Kebudayaan Betawi serta kehidupan Jakarta. ANTARA
Ada Monas Week Saat Libur Lebaran 2023, Pengelola Siapkan 4 Toilet Bus Tambahan

Rangkaian Monas Week menyuguhkan pertunjukan musik khas Idul Fitri serta Air Mancur Menari dan video mapping.


4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

21 Januari 2023

Pertunjukan di acara puncak Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta, Malioboro Imlek Carnival di Yogyakarta, Sabtu 16 Februari 2019. TEMPO | Pribadi Wicaksono
4 Acara Imlek yang Populer di Indonesia, Selalu Menarik Minat Wisatawan

Acara-acara itu tak sekadar untuk membuat meriah Imlek, tapi memiliki makna di dalamnya.


Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

14 Desember 2022

Suasana destinasi wisata Tlogoputri, Kaliurang di lereng Gunung Merapi, Yogyakarta, masih sepi di masa PPKM Level 4. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Sederet Agenda Kesenian di Lereng Merapi

Ada sejumlah agenda seni budaya yang akan kembali digelar di kawasan Kaliurang pada libur Natal dan Tahun Baru.


Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

3 September 2022

Aksi panggung seniman lokal asal Kabupaten Bekasi di pentas Lebaran Yatim Bekasi yang digelar Dewan Kesenian Kabupaten Bekasi di Lapangan Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Jumat petang, 2 September 2022. Foto: ANTARA/Pradita Kurniawan Syah
Dua Tahun Vakum, Seniman Kabupaten Bekasi Ramaikan Lebaran Yatim

Gabungan seniman Kabupaten Bekasi kembali manggung untuk memeriahkan Lebaran Anak Yatim setelah dua tahun terhalang pandemi


Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

23 Maret 2021

Seniman dan seniwati Kulon Progo menampilkan Tari Sri Kayun. (ANTARA/Sutarmi)
Siap-siap Disambut Tari Sri Kayun Saat Wisata ke Kulon Progo

Tari Sri Kayun dan fragmen Suroloyo Wrehaspati dibawakan oleh seniman Kulon Progo dan pegawai pemerintah daerah sebagai penari pendukung.


Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

20 Februari 2021

Tari Legong Semarandana dalam pertunjukan Budaya Pusaka Kita: Bangga pada Budaya Nusantara yang digelar Wulangreh Omah Budaya., Sabtu, 13 Februari 2021. Tempo/Inge Klara Safitri.
Pertunjukan Daring: Gamelan, Bondres Bali, dan Nasib Pertunjukan Seni Tradisi

Omah Wulangreh menggelar pertunjukan seni dan budaya Pusaka Kita. Menampilkan musik gamelan Tari Legong Semaradana.


Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

1 Desember 2020

Penampilan teater musikal
Produksi Teater di Masa Pandemi, Apa Saja Tantangannya?

Tentu ada beberapa tantangan saat memproduksi pentas teater. Salah satu kendala utamanya adalah mencari cara agar pentas tetap dapat roh.