TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Millendaru Prakasa Samudero atau Millen Cyrus terlahir sebagai laki-laki. Saat ini, Millen mengubah tampilannya layaknya seorang perempuan. Kemampuannya memoles wajah dan memadupadankan pakaian membuat netizen penasaran tentang sosoknya. Namanya pun semakin banyak dicari di media sosial.
Baca: Foto Intim Tersebar, Millendaru Berikan Penjelasan
Millendaru semakin ramai dibicarakan netizen setelah video intimnya dengan seorang pria tersebar di media sosial, Rabu, 30 Agustus 2017. Siapa sebenarnya Millen dan bagaimana caranya seorang Millen bisa dikenal banyak orang?
1. Namanya mulai dikenal sejak sering memajang foto bersama Aurelie Hermansyah dan Ashanty pada 2015. Akhirnya terungkap, Millendaru merupakan salah satu keponakan dari Ashanty.
2. Penampilannya yang selalu terlihat cantik membuat netizen bingung tentang jenis kelaminnya. Media banyak yang mengungkap jati diri Millen yang terlahir sebagai laki-laki, tapi dia tidak peduli anggapan orang. Ia masih terlihat nyaman meski tampil dengan dandanan perempuan.
3. Millendaru semakin tersorot publik setelah Ashanty angkat bicara soal penampilan Millen. Di salah satu posting-annya, Ashanty mengatakan sangat tidak mendukung pilihan Millen berpenampilan seperti perempuan. Sedangkan lewat sebuah video, Millen sempat mengutarakan isi hatinya. Sejujurnya, Millen ingin didukung keluarga tapi kenyataannya dia merasa dijatuhkan.
4. Sepupu Aurel Hermansyah ini ternyata dulunya memiliki wajah tampan. Millendaru mulai berdandan feminin sejak duduk di bangku SMP. Di bangku SMA perubahannya semakin terlihat. Dia lebih nyaman bergaul dengan perempuan. Saat itu juga, ia mulai melukis alis dan mewarnai bibirnya.
5. Kehidupan asmara Millendaru pun ikut jadi perhatian netizen. Terakhir, Millendaru mengumumkan hubungannya dengan perempuan tomboi bernama Naka Kandau. Millendaru sering mengumbar kemesraan mereka. Pasangan ini sering disebut sebagai the next Aming dan Evelyn. Hal itu dikarenakan sang laki-laki terlihat gemulai sedangkan perempuannya terlihat tomboi.