Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ziarah Raih Penghargaan Film ASEAN Berkat Nenek Gunung Kidul  

image-gnews
Sutradara Film Ziarah BW Purba Negara mengangkat tropi seusai menerima penghargaan ASEAN International Film Festival and Awards (AIFFA) 2017 di Kuching, Serawak, Malaysia, 6 Mei 2017. ANTARA/M Agung Rajasa
Sutradara Film Ziarah BW Purba Negara mengangkat tropi seusai menerima penghargaan ASEAN International Film Festival and Awards (AIFFA) 2017 di Kuching, Serawak, Malaysia, 6 Mei 2017. ANTARA/M Agung Rajasa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ziarah, film besutan Sutradara B.W Purba Negara yang sederhana mendapat dua penghargaan di ASEAN International Film Festival and Awards (AIFFA) 2017. AIFFA merupakan festival film tingkat ASEAN yang mempromosikan film-film ASEAN ke pasar film dunia.

AIFFA juga membangun kolaborasi jejaring dunia industri film di ASEAN, dengan mempertemukan para distributor film dan tamu untuk pengembangan bisnis perfilman.

Ziarah diganjar penghargaan Best Screenplay dan Special Jury Award
di Kuching, Serawak, Malaysia. Malam penganugerahan AIFFA berlangsung di Pullman Hotel, 1A Jalan Mathies, Kuching Serawak, Malaysia pada Sabtu, 6 Mei 2017.

"Semoga prestasi ini bisa menginspirasi teman komunitas film untuk meraih prestasi yang levih gemilang di masa mendatang," kata BW Purba Negara ketika dihubungi Tempo, Ahad, 7 Mei 2017.

BW Purba Negara merupakan produser, sutradara sekaligus penulis skenario film pilihan Majalah Tempo tahun 2016 untuk skenario terbaik itu. Ziarah bersaing dengan empat film dalam kategori Best Screenplay. Di antaranya film Solo, Solitude (Indonesia), Laut (Philippines), Imbisibol (Philippines), dan The Way Station (Vietnam).

Satu di antara juri AIFFA, Eddie Cahyono mengatakan Ziarah layak mendapat penghargaan untuk kategori Special Jury Award karena penampilan Mbah Ponco Sutiyem, pemeran film itu yang bermain luar biasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peran Mbah Ponco Sutiyem di film Ziarah menarik perhatian dewan juri AIFFA 2017, yang terdiri dari U-Wei bin HJ. Saari (Malaysia), Maxine Williamson (Australia), Siti Kamaluddin (Brunei), Eddie Cahyono (Indonesia), dan Raymon Red (Filipina). "Ziarah layak mendapat penghargaan untuk kategori Special Jury Award karena penampilan Mbah Ponco Sutiyem, pemeran film itu yang bermain luar biasa," kata juri Eddie Cahyono.

Ziarah di antaranya mengambil latar film di Kabuaten Gunung Kidul dan Yogyakarta. Film berdurasi 90 memit ini berkisah tentang perjalanan Mbah Sri (Ponco Sutiyem), nenek berusia 95 tahun, yang mencari makam suaminya yang hilang pada zaman Agresi Militer Belanda ke-2. Ia hanya ingin dimakamkan di samping makam suaminya. Ziarah diputar di bioskop nasional mulai 18 Mei 2017.

Sebelumnya Ziarah mendapatkan sederet penghargaan. Di antaranya sebagai film terbaik di Salamindanaw Film Festival 2016, Skenario terbaik ASEAN International Film Festival and Awards 2017, dan nominasi penulis skenario terbaik Festival Film Indonesia 2016.

Ziarah menjadi film perjalanan yamg digarap secara independen beranggaran minim. Film ini dimainkan oleh Ponco Sutiyem, Rosadi dan Ledjar Subroto. BW Purba sebagai produser melibatkan BR Purbanegara Films, Limaenam Films, Lotus Cinema, Hide Projects Films, Super 8mm Studio dan Goodwork untuk menggarap film itu.

SHINTA MAHARANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

18 jam lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

6 hari lalu

The Beatles. Foto: Instagram/@thebeatles
Peluncuran Ulang Film The Beatles 'Let it Be' Didahului Perilisan Buku 'All You Need Is Love'

Buku tentang The Beatles diluncurkan menjelang rilis ulang film Let It Be


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

8 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

9 hari lalu

Poster film The Green Knight. Foto: Wikipedia.
7 Rekomendasi Film Fantasi yang Terinspirasi dari Cerita Legenda dan Dongeng

Film fantasi yang terinspirasi dari cerita legenda dan dongeng, ada The Green Knight.


8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

12 hari lalu

Mansion di film The Godfather (Paramount Picture)
8 Film Terbaik Sepanjang Masa Berdasarkan Rating IMDb

Untuk menemani liburan Idul Fitri, Anda bisa menonton deretan film terbaik sepanjang masa berdasarkan rating IMDb berikut ini.


Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

13 hari lalu

Aktor Christian Bale menghadiri pemutaran perdana film terbarunya, `Exodus:Gods and Kings` di Madrid, Spanyol, 4 Desember 2014. REUTERS
Christian Bale Berperan dalam Film The Bride sebagai Monster Frankenstein

Christian Bale menjadi monster Frankenstein dalam film The Bridge karya Maggie Gyllenhaal


7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

15 hari lalu

Film The Idea of You. (dok. Prime Video)
7 Film yang Diperankan Nicholas Galitzine

Nicholas Galitzine adalah seorang aktor muda yang sedang melesat, Galitzine telah membuktikan dirinya sebagai salah satu bintang muda yang paling menjanjikan di industri hiburan.


Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

15 hari lalu

Babe Cabita. Foto: Instagram/@noah_site
Deretan Film yang Pernah Dibintangi Babe Cabita

Selain terkenal sebagai komika, Babe Cabita juga pernah membintangi beberapa judul film, berikut di antaranya.


5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

17 hari lalu

The First Omen. Foto: Istimewa
5 Fakta The First Omen, Lanjutan Film Horor Klasik Tahun 1976

The First Omen adalah prekuel dari film horor supernatural klasik 1976 The Omen. The Omen mengungkap konspirasi setan yang melibatkan Pastor Brennan, Pastor Spiletto, dan Suster Teresa, yang rela mengorbankan nyawanya untuk melindungi Damien.


6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

18 hari lalu

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda. Foto: Canva
6 Film Horor yang Mengambil Tema Teori Konspirasi untuk Alur Ceritanya

Untuk menemani waktu lebaran, berikut ini rekomendasi film horor yang mengambil tema teori konspirasi. Film ini memiliki alur cerita unik dan berbeda.