TEMPO.CO, Jakarta - Budayawan Ajip Rosidi resmi menikahi artis senior Nani Wijaya pada hari ini di Cirebon, Jawa Barat. Ajip mengatakan, ia mempersilahkan Nani Wijaya untuk tetap menjalani profesinya sebagai artis. Tapi ia juga menuntut perhatian dari sang istri yang baru nikahinya tersebut.
“Saya tetap mengizinkan istri saya syuting, tapi saya juga tentu menuntut perhatian dari dia,” kata Ajip sambil tersenyum. Pada kesempatan yang sama Ajip pun mengungkapkan jika pasca istri pertamanya meninggal sekitar 3 tahun yang lalu, dia pun merasa butuh untuk memiliki pendamping. Karena itu ia pun melamar dan menikahi Nani Wijaya yang juga sudah ditinggal meninggal suaminya.
Baca: Ajip Rosidi-Nani Wijaya Yang Tua yang Bercinta
Ajip, budayawan asal Kabupaten Majalengka, Jawa Barat tersebut juga sengaja memilih masjid Agung Sang Cipta Rasa untuk menikah kedua kalinya dengan Nani Wijaya. “Banyak yang tidak tahu masjid ini,” kata Ajip. Padahal, masjid Agung Sang Cipta Rasa merupakan masjid yang dibangun pada abad ke 15 oleh Sunan Gunung Jati dan para wali lainnya yang arsitekturnya hingga kini masih terjaga dengan baik.
Sedangkan Nani Wijaya mengaku setuju menikah di masjid Agung Sang Cipta Rasa karena dirinya memang asli orang Cirebon. “Saya dilahirkan dan dibesarkan di Kota Cirebon,” kata Nani.
Seperti diberitakan sebelumnya, budayawan Ajip Rosidi dan Nani Wijaya menikah di masjid Agung Sang Cipta Rasa, Keraton Kasepuhan Cirebon, Ahad, 16 April 2017. Ajip Rosidi menyerahkan emas seberat 50 gram sebagai mas kawinnya. Sebagai saksi pernikahan, Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat dan Subrata, mantan Dirjen Radio Televisi dan Film (RTV).
Baca: Begini Reaksi Nani Wijaya Saat Dilamar Sastrawan Ajip Rosidi
Tidak seperti pasangan lainnya yang juga melangsungkan pernikahan di masjid Agung Sang Cipta Rasa, pasangan Ajip Rosidi dan Nani Wijaya menikah di bangunan utama. bangunan utama tersebut merupakan masjid yang dibangun langsung oleh Sunan Gunung Jati dan para sunan. Hanya keluarga sultan serta orang-orang yang sudah diberi izin khusus oleh sultan yang bisa menikah di bangunan utama tersebut. Sedangkan pasangan lainnya menikah di teras masjid yang merupakan bangunan tambahan dari masjid tersebut.
IVANSYAH