TEMPO.CO, Jakarta – Film Beauty and The Beast batal diputar di Malaysia pada Kamis, 16 Maret 2017. Seperti dilansir Bloomberg, pihak The Walt Disney Company menyatakan tidak akan mengizinkan pihak mana pun untuk memotong adegan dalam film tersebut. “Filmnya belum dan tak akan dipotong untuk penonton Malaysia,” kata perwakilan Disney dalam siaran pers.
Adapun Lembaga Sensor Malaysia (LPF) menyatakan akan memberikan lampu hijau bagi film yang dibintangi oleh aktris cantik Emma Watson ini dengan sedikit pengeditan. “Film ini masuk kategori ‘di bawah bimbingan orang tua’ dengan memberikan beberapa editing,” kata Ketua LPF Datuk Halim Abdul Halim kepada The Star, Senin, 13 Maret 2017.
Halim melanjutkan, anak-anak di bawah usia 13 tahun wajib didampingi orang tua mereka saat menonton. Adapun beberapa adegan yang akan diedit atau dihilangkan adalah adegan gay moment pada film tersebut.
Abdul Halim menambahkan, setelah sang sutradara film mengumumkan adegan tersebut, LPF langsung menganggap hal itu merupakan topik yang sensitif. Dengan adanya isu ini, perwakilan Disney di Malaysia mengumumkan bahwa peluncuran film ini ditunda. Sebelumnya, film ini memang dijadwalkan diputar pada 16 Maret 2017. “Kami menunda peluncuran film ini. Tanggal rilis masih akan didiskusikan secara internal,” katanya.
Film Beauty and The Beast menuai kontroversi setelah sang sutradara, Bill Condon mengatakan karakter Le Fou, yang diperankan oleh Josh Gad, akan mempertontonkan gay moment pada film tersebut. Film ini dibintangi oleh Emma Watson sebagai Belle, Dan Stevens sebagai Beast, serta Luke Evans sebagai Gaston. Film ini merupakan daur ulang dari film animasi klasik dengan judul yang sama. Beauty and The Beast bahkan menjadi film animasi pertama yang dinominasikan menjadi Best Picture Piala Oscar 1991.
DINITEJA