TEMPO.CO, Jakarta - Nikita Mirzani merasa lelah harus mondar-mandir ke kantor polisi karena terlibat kasus hukum. “Aku sudah capek berurusan sama kepolisian, cuma Nikita enggak terima saja,” ujarnya saat dijumpai di kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 23 Desember 2016.
Selain alasan capek, Nikita mengaku takut persoalan demi persoalan yang datang membuat tawaran pekerjaan enggan menghampirinya. “Aku takut nanti kalau ada tawaran main film atau yang lainnya malah enggak jadi gara-gara sering ada masalah sama kepolisian,” ujarnya.
Jumat lalu, Nikita mendatangi Kepolisian Resor Jakarta Selatan untuk memberikan keterangan terkait dengan kasus dugaan penganiayaan terhadap dirinya oleh asisten Julia Perez, Lucky. Nikita melaporkan Jupe—sapaan akrab Julia Perez—dengan dugaan pencemaran nama baik setelah cekcok di media sosial selepas kejadian itu.
Perseteruan Nikita dan Jupe memanas setelah Jupe melaporkan balik Nikita. Jupe melakukan itu karena Nikita memutuskan tidak mencabut aduannya meski Jupe telah memenuhi permintaannya, yaitu meminta maaf secara terbuka melalui jumpa pers beberapa waktu lalu.
Meski merasa capek, Nikita mengatakan akan tetap menjalani proses hukum yang sudah berjalan. “Mau gimana lagi, proses hukum masih berlanjut. Sudah capek, Mas, bolak-balik ke kepolisian melulu, ha-ha-ha...,” ucapnya.
Nikita berharap masalah yang dihadapinya segera selesai. Dia ingin tahun depan tidak ada lagi kasus hukum yang menimpanya.
TABLOID BINTANG
Baca juga:
Terkena Kanker, Tubuh Jupe Kian Mengkhawatirkan
Slank Ulang Tahun Ke-33, Ahok Ucapkan Selamat di Medsos