TEMPO.CO, Jakarta - Ada yang spesial dari ulang tahun ke-10 album perdana Nidji, Breakthru. Grup musik asal Jakarta ini sengaja meluncurkan kembali albumnya dalam bentuk vinyl atau piringan hitam.
"Album vynil Breakthru ini menjadi album yang spesial karena Nidji memproduksinya dalam jumlah terbatas, yakni hanya sebanyak 225 keping," demikian siaran pers yang diterima Tempo.
Tak hanya itu, pembeli juga bisa mendapatkan tanda tangan asli serta gambar doodle dari para personel Nidji, yakni Giring, Andi Ariel, Ramadhista Akbar, Randy, Andro, dan Adri.
Berbagai lagu andalan dalam album yang diluncurkan pada 2006 ini juga terdapat dalam piringan hitam tersebut. Seperti lagu Disco Lazy Time, Kau dan Aku, dan Bila Aku Jatuh Cinta.
Untuk mendistribusikan album itu, Nidji menggandeng Monka Magic sebagai toko resmi yang menjual piringan hitam album Breakthru. Toko ini juga menggaet platform jual-beli Elevania sebagai channel eksklusif penjualannya. Melalui toko ini, album tersebut dapat dipesan mulai 28 November 2016.
DINI TEJA