TEMPO.CO, Jakarta - Dwi Sasono menjajal peran baru sebagai sutradara. Ia turut mengarahkan film omnibus berjudul Cukup Gue bersama Ario Sagantoro dan Agyl Shahriar.
Dwi mengaku mendapatkan tawaran dari Ario, produser film The Raid dan Merantau, untuk menyutradari Cukup Gue. Tawarannya datang secara mendadak. "Mas Ario hanya presentasi sinopsis selama 15 menit kepada saya," kata Dwi di base camp Slank, Jakarta, Sabtu, 22 Oktober 2016.
Dwi langsung tertarik dengan tawaran Ario yang membagi tiga kisah dalam satu film. Ia kemudian meminta waktu hanya satu hari untuk bicara dengan istrinya. Pasalnya, Ario tak bisa menunggu berhari-hari. "Istri saya dukung," katanya.
Dwi dan Ario pun memutuskan untuk segera memulai proyek. Mereka mulai dengan menulis naskah, mencari pemain, hingga akhirnya proses pengambilan gambar rampung pada Kamis, 20 Oktober 2016, setelah syuting selama sepekan.
Dwi mengatakan salah satu yang membuatnya tertarik adalah genre yang ditawarkan Ario, yaitu laga. "Saya ingin keluar dari comfort zone saya yang sehari-hari di komedi," katanya.
Dwi mengarahkan kisah tentang seorang eksekutif muda sukses yang ternyata seorang bos gangster narkoba. Konflik muncul saat bos gangster tersebut pindah bersama kekasihnya ke rumah baru. Di sana, mereka bertetangga dengan polisi.
Dwi mengaku banyak belajar selama ia menjadi sutradara. Ia belajar menyempurnakan puzzle yang lebih besar dibandingkan dengan perannya sebagai aktor. "Saya tahunya baca naskah dan berperan. Sekarang saya harus kerjakan semuanya," katanya.
Namun, ia senang. Bagi dia, menjadi sutradara dan aktor sama asyiknya. "Mungkin bakal asyik ya kalau saya main di film yang saya sutradarai sendiri," katanya sambil tertawa.
Baca: 'Cukup Gue', Film Aksi Terbaru Besutan Produser The Raid
Ario Sagantoro mengatakan ia memang sudah mengincar Dwi dalam proyek terbarunya tersebut. "Saya ingin mencari sosok berbakat yang belum memiliki kesempatan," katanya. Ario berharap proyek film Cukup Gue bisa menjadi pemicu untuk membuka kesempatan bagi para sutradara.
Cukup Gue yang omnibus atau terbagi dalam tiga kisah masih dalam tahap pengerjaan hingga saat ini. Ario mengatakan baru kisah besutan Dwi yang sudah rampung. "Syuting dua kisah lainnya ditargetkan sampai November," katanya.
Kisah yang disutradari Ario bercerita tentang pemuda yang terpaksa menjadi kurir narkoba untuk mengobati ibunya yang sakit-sakitan. Sedangkan Agyl Shahriar akan menyutradarai kisah janda kembang desa yang terpaksa menjadi martir untuk melunasi utang orang tuanya kepada muncikari.
Ario berharap film Cukup Gue bisa rilis di bioskop pada pertengahan Desember. Selain di bioskop, Ario mengatakan filmnya akan didistribusikan di 25 kota lain yang tidak memiliki bioskop. "Kami akan roadshow," kata dia. Dengan begitu, harapannya akan membuka jalur alternatif eksebisi film.
VINDRY FLORENTIN