Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sutradara Indonesia Raih Penghargaan di Busan  

image-gnews
Sutradara Edwin meraih Busan Award pada Asian Project Market di Busan, Korea Selatan. dok. Palari Films
Sutradara Edwin meraih Busan Award pada Asian Project Market di Busan, Korea Selatan. dok. Palari Films
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara asal Indonesia, Edwin memenangkan Busan Award pada Asian Project Market di Busan, Korea Selatan, 9-11 Oktober 2016. Ia membawa proyek film Seperti Dendam (Vengeance Is Mine) dan Rindu Harus Dibayar Tuntas (All Others Pay Cash) yang diadaptasi dari novel karangan Eka Kurniawan. Pada proyek ini, Edwin juga menggandeng Eka Kurniawan sebagai penulis skenario.

Menurut Edwin, film Seperti Dendam dan Rindu Harus Dibayar Tuntas adalah proyek kolaborasi pertamanya dengan Eka Kurniawan. Menurut dia, novel karya Eka sangat visual, bahkan beberapa bagian cerita di dalamnya memiliki rasa.

“Buku ini sangat kental dengan pengetahuan dan segenap misteri yang mempengaruhi pembentukan kebudayaan modern masyarakat kita,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 12 Oktober 2016.

Seperti Dendam dan Rindu Harus Dibayar Tuntas dibawa Palari Films ke Asian Project Market yang selama 19 tahun konsisten menyeleksi dan mempertemukan proyek film dengan investor dari berbagai negara.

Salah satu produser Palari Films, Muhammad Zaidy melihat ada potensi dari film yang diusung Edwin dan Eka. Menurut dia, materi dari novel karya Eka itu memiliki materi yang kuat untuk diolah menjadi film. Ia menilai mengadaptasi novel menjadi film adalah pekerjaan yang sulit. Sebab perlu visi yang sejalan antara penulis novel dengan pembuat film.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami baru bisa yakin dengan proyek adaptasi film ini setelah mempertemukan Eka Kurniawan dengan Edwin,” kata Zaidy. Ia berharap dengan film tersebut Palari Films mampu membuka minat berbagai macam kalangan terhadap film Indonesia, memperluas pasar film Indonesia baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Produser Palari Films lainnya, Meiske Taurisia menambahkan, pasar film nasional perlu digali. Pihaknya mengaku terus mengolah kreativitas untuk menyuguhkan tontonan film berkualitas kepada masyarakat. Sebab, semakin banyak pilihan film, maka semakin banyak peluang memperkaya pasar film Indonesia. Ia mengatakan bahwa film produksinya Postcards from the Zoo yang juga disutradarai Edwin, bahkan telah dibeli hak edarnya oleh distributor film Prancis, Inggris, Jerman, Korea Utara, dan Taiwan.

Pada 2016, Asian Project Maket memilih 27 project film dari 16 negara. Proses seleksi yang ketat menjamin kualitas artistik dan keragaman tema film-film yang dijajakan. Film-film blockbuster seperti Snowpiercer karya Bong Joon-ho, maupun film-film unik seperti Stray Dogs karya Tsai Ming Liang, misalnya, bisa terwujud karena film-film tersebut bertemu dengan pasarnya yang tepat. Snowpiercer berjaya di Hollywood, sedangkan Stray Dogs memenangkan Grand Jury Prize di Venice Film Festival.

DANANG FIRMANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

22 Januari 2024

Barack Obama dan Malia Obama. Istimewa
Anak Barack Obama, Malia Obama Debut Sutradara Film Pendek

Anak Barack Obama, Malia Obama hadir dalam festival ini sebagai sutradara dari film pendek The Heart


Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

7 Januari 2024

Emma Stone, pemenang Desert Palm Achievement Award - Aktris untuk
Emma Stone Menerima Penghargaan Palm Springs, Simak Asal-usul Acara Itu

Emma Stone, pemenang Desert Palm Achievement Award - Aktris untuk Poor Things dalam Penghargaan Festival Film Internasional Palm Springs ke-35


Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

26 November 2023

Penyanyi Sal Priadi tampil membuka Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2023 di Empire XXI Yogyakarta, Sabtu malam, 25 November 2023 (TEMPO/Shinta Maharani)
Film Satir Bertema Konflik India dan Pakistan Buka Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023

Jogja-Netpac Asian Film Festival kali ini mengambil tema Luminescene yang berarti pijaran.


Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

26 Oktober 2023

Film Budi Pekerti. Foto: Instagram/@filmbudipekerti
Jakarta Film Week 2023 Resmi Dibuka dengan Film Budi Pekerti

Jakarta Film Week 2023 dihelat pada 25 sampai 29 Oktober 2023 dengan memutarkan total 103 film dari 44 negara.


90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

22 Oktober 2023

Jakarta World Cinema Week. Foto: Klik Film.
90 Film dari 54 Negara akan Ditayangkan di Jakarta World Cinema Week Bulan Depan

Garin Nugroho menyatakan, Jakarta World Cinema Week mampu menghadirkan sebuah festival film internasional dengan jenis lebih beragam.


Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

21 Oktober 2023

Science Film Festival acara tahunan Goethe-Institut kembali hadir mulai tanggal 20 Oktober sampai 6 November 2020 di 24 kota di Indonesia
Science Film Festival ke-14 Dibuka, Goethe-Institute: Sains Bisa Menyenangkan

Festival film Goethe-Institut ini merupakan perayaan komunikasi sains di Asia Tenggara dan Selatan, Afrika, serta Timur Tengah.


Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

8 Oktober 2023

Cuplikan film Believer 2. Dok. Netflix
Believer 2: Lanjutan Upaya Detektif Won Ho dalam Believer

Aktris Korea Selatan, Han Hyo Joo akan tampil dalam Believer 2 sebagai antagonis, Big Knife


Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

6 Oktober 2023

Film Because I Hate Korea yang dibintangi Ko A Sung. Foto: Instagram/@ihatekorea23
Mengenal Busan International Film Festival yang Berlangsung sampai 13 Oktober 2023

Busan International Film Festival telah dibuka pada 4 Oktober 2023. Acara itu berlangsung sampai 13 Oktober.


Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

5 Oktober 2023

Film Posesif. Foto: Netflix
Deretan 16 Film Indonesia yang Ikut Festival Film Busan

Berikut adalah daftar film Indonesia yang ikut serta dalam Busan International Film Festival, Korea Selatan yang berlangsung 4-13 Oktober 2023.


Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

1 Oktober 2023

Konferensi pers Jakarta Film Week 2023 di Ashley Hotel Jakarta, Selasa 26 September 2023. TEMPO/Intan Setiawanty.
Serba-serbi Jakarta Film Week 2023, Digelar di Beberapa Lokasi dan Diikuti 57 Negara

Dimeriahkan sineas lokal dan internasional, Jakarta Film Week 2023 akan hadir di beberapa tempat di Jakarta untuk majukan perekonomian.