TEMPO.CO, Los Angeles - Dua sumber mengungkapkan bahwa Brad Pitt akan menjalani tes narkoba dan alkohol sebagai bagian dari kesepakatan sementara dengan Angelina Jolie agar pria itu bisa menemui keenam anaknya.
Kesepakatan sementara yang berlangsung hingga 20 Oktober tersebut adalah terobosan pertama dari perpisahan pahit pasangan tersohor itu sejak Jolie menggugat cerai Pitt pada 20 September lalu.
Jolie mengatakan perceraian itu demi “kesehatan keluarga” dan meminta hak asuh fisik penuh atas anak-anaknya.
Pitt dan Jolie sama-sama sepakat menjalani konseling individual dan kunjungan pertama Pitt dengan anak-anak akan melibatkan terapis, kata sumber anonim itu, seperti dilansir Reuters.
Belum ada keputusan siapa yang mendapat hak asuh legal atau fisik. Perwakilan Pitt dan Jolie, hingga Jumat kemarin waktu setempat, belum berkomentar.
Laporan dari media mengabarkan, sejak perpisahan mereka pada 15 September, Pitt belum bertemu dengan tiga anak biologis dan tiga anak adopsinya bersama Jolie.
Pasangan yang kerap dijuluki Brangelina itu berpisah menyusul insiden di pesawat pribadi, ketika Pitt dilaporkan marah-marah di depan salah satu anak. Federal Bureau of Investigation mengatakan mereka sedang mengevaluasi apakah hal itu akan diselidiki lebih lanjut.
Kedua bintang itu tidak pernah terlihat di publik sejak mengumumkan perceraiannya. Pekan ini Pitt tidak datang ke penayangan perdana film terbarunya di Los Angeles dengan alasan ingin fokus pada “situasi keluarga”.
Film Pitt yang akan ditayangkan pada November mendatang adalah drama perang Allied, yang dibintanginya bersama aktris Prancis, Marion Cotillard. Aktris itu pekan lalu menulis pernyataan tegas yang menepis spekulasi bahwa dia terlibat dalam perceraian Pitt karena ada rumor mereka punya hubungan romantis selama syuting.
ANTARA