TEMPO.CO, Jakarta - Kehidupan Audrey dan Marco, anak Mario Teguh dari pernikahannya dengan Lina, sangat berbeda dengan Ario Kiswinar Teguh.
Audrey misalnya, melanjutkan kuliah ke Sydney, Australia, sedangkan Kiswinar cukup di Jakarta, dan itu pun tidak mendapat sokongan dana dari ayahnya, Mario Teguh. Namun, Kiswinar mengambil hikmahnya.
"Papa mengajari saya untuk tidak iri dengan orang lain. Saya beruntung sekarang bisa membagi ilmu kepada anak-anak didik saya di sekolah. Saya seperti ini mungkin karena Papa. Saya lebih tegar dan sabar dalam menjalani hidup," ujar Kiswinar kepada Tabloid Bintang.
Baca: Kisah Anak Mario Teguh Tak Kuat Dihujat & Stres, Akhirnya...
Kalau Kiswinar menikah nanti, ia akan mencoba menghubungi Mario Teguh lagi untuk meminta restu. "Pasti saya akan mengundang Papa. Bagaimana caranya, lihat saja nanti. Kalau benar dia mau datang ke pernikahan saya, akan saya tempatkan dia di tempat paling mulia di pelaminan. Mana mungkin dia menjadi tamu?" kata Kiswinar mengungkapkan rencananya.
Sejak perceraian antara mamanya, Ariyani Soenarto, dan papanya, Mario Teguh, Kiswinar pernah beberapa kali bertemu langsung dengan Mario. Di antara pertemuan tatap muka yang sedikit itu, salah satunya yang dikenang Kiswinar adalah pertemuan pada 1998.
Kala itu, Kiswinar berusia 12 tahun dan menginjak kelas 1 SMP. Suatu hari sepulang sekolah, ia terkejut melihat Mario menyambutnya di pintu gerbang sekolah.
"Dia datang bersama istri barunya. Ternyata dia hanya mau bertemu dengan saya saja," tutur Kiswinar, yang ingat waktu itu Mario Teguh membawakannya mainan.
Baca juga: Isu Makin Santer, Ayu Ting Ting Jelaskan tentang Selingkuh
Kiswinar melanjutkan, "Setelah bertemu di sekolah itu, dia menghilang lagi sampai usia saya 17 tahun," ujar Kiswinar, seperti dikutip dari Tabloid Bintang, Sabtu, 17 September 2016.
Pertemuan yang lain adalah saat Kiswinar masih di bangku SMA. Dia telah memutuskan akan mengambil kuliah desain grafis. Karena biaya kuliah mahal, ia memberanikan diri menelepon Mario Teguh, meminta bertemu. Ia berharap ayahnya berkenan membiayai kuliahnya.
"Saya bilang ke Mama, saya mau kuliah. Saya minta izin Mama menemui Papa, untuk menjelaskan masalah (biaya) itu," tutur Kiswinar, yang kemudian kuliah di sebuah universitas swasta di Jakarta Barat.
Baca lainnya: Wah, Skandal Gatot Merembet ke Putri Reza & Angelina Sondakh
Pertemuan berlangsung di sebuah pusat perbelanjaan di Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kiswinar datang ditemani pamannya dari pihak ibunya, sedangkan Mario ditemani Linna. Kiswinar pun menyampaikan unek-uneknya bahwa sudah kewajiban Mario menafkahinya, bagian dari tanggung jawabnya sebagai ayah.
"Namun ada saja alasannya. Dia banyak mengelak, katanya soal kuliah bisa dibicarakan lagi," ujar Kiswinar kepada Tabloid Bintang.