TEMPO.CO, Kuta Selatan - Lagu Radja yang dinyanyikan grup musik /rif menggoyang panggung Louder than Even Soundrenaline 2016. Acara itu berlangsung di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali, pada Minggu, 4 September 2016. Bendera merah putih bertuliskan /rif dibentangkan menutupi panggung sebelum grup musik rock asal Bandung itu pentas.
Gaya enerjik vokalis /rif, Andi, yang khas membuat semua penonton semakin “meledak” menikmati musik band itu yang penuh dengan distorsi. Andi, yang meliuk-liukan tubuhnya, terus berinteraksi dengan para penonton yang memadati area panggung.
"Damai terus untuk Bali. Semua yang hadir adalah manusia-manusia asyik," kata Andi menyapa penonton.
Ketika menghibur para penggemarnya, /rif juga membawakan lagu milik Ikang Fauzi berjudul Preman. Aransemen musik lagu tersebut membuat suasana semakin memanas.
"Jauhkan Bali dari kekerasan dan premanisme. Ini lagu kesukaan kami yang artinya kita tidak butuh kekerasan di Indonesia," ucapnya setelah menyanyikan lagu Preman. "Jangan hidup kita bikin gusar dan gelisah."
Saat hit andalan /rif yang berjudul Loe Toe Ye dibawakan, para penonton semakin bergemuruh ketika Ovy tampil solo di depan panggung sebelum intro. Mantan suami Titi D.J. itu menyihir perhatian para penonton yang mengagumi kepiawaiannya meracik nada dengan teknik hand tapping yang menjadi ciri khasnya.
Sedangkan Andi membawakan lagu yang hit pad tahun 2000 itu dengan penuh kejutan. Band /rif mengaransemen lagu itu secara medley bercampur lagu Bob Marley, No Woman No Cry. Ketika bernyanyi, Andi turun dari panggung menghampiri penonton untuk bernyanyi bersama, membuat suasana semakin meriah dan penuh keakraban.
Kemudian /rif menutup penampilannya dengan lagu milik Nirvana berjudul Breed.
BRAM SETIAWAN