TEMPO.CO, Labuan Bajo - Lola Amaria memulai proses syuting film terbarunya yang berjudul Labuan Hati. Pengambilan gambar film yang dibintangi Ramon Y. Tungka, Nadine Chandrawinata, Kelly Tandiono, dan Ully Triana itu sepenuhnya dilakukan di Labuan Bajo.
Syuting pertama dilakukan mulai hari ini, 26 Agustus 2016. Sehari sebelumnya, semua kru dan pemain telah berkumpul di salah satu hotel di tepi pantai Labuan Bajo. "Total waktu syuting sekitar 18 hari," kata Lola di sela penggarapan film.
Baca Juga:
Sejak pukul 04.30 Wita, Lola dan krunya telah bersiap di puncak Bukit Amelia untuk merekam panorama matahari terbit di antara jejeran bukit dan hamparan laut. "Matahari terbit di Labuan Bajo tak boleh dilewatkan," kata Lola.
Lola berniat menampilkan berbagai sisi keindahan kepulauan Nusa Tenggara Timur dalam film terbarunya ini. Sebelumnya, Lola bolak-balik mengunjungi Labuan Bajo hingga 5-6 kali untuk meriset lokasi.
Selain keunikan panorama alam, seperti di Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar, Lola akan habis-habisan menggali dunia bawah laut Labuan Bajo yang menawan. Tak ketinggalan, titik lain yang belum banyak terdengar juga akan digali, seperti air terjun Cunca Wulang. "Niat kami memang ingin memperkenalkan wisata daerah timur dan wisata lautnya," ujar sutradara Jingga itu.
Film Labuan Hati menggabungkan keindahan alam itu dengan cerita nge-pop tentang tiga perempuan muda dengan masalah masing-masing yang disatukan berkat kegemaran diving. Kehadiran Mahesa, seorang instruktur selam, di antara mereka mengubah persahabatan tiga perempuan itu. Skenario ditulis oleh Titien Wattimena, yang pernah bekerja sama dengan Lola dalam film Minggu Pagi di Victoria Park (2010).
Setelah Bukit Amelia, syuting hari pertama dilanjutkan di Hotel La Prima. Syuting di tengah laut akan dilakukan mulai hari keempat. Selama sepuluh hari, semua kru dan pemain akan tinggal di kapal. Rencananya, film Labuan Hati akan tayang pada Maret 2017.
MOYANG KASIH