Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Musikus Muda Yogyakarta Aransemen Lagu Sejarah

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
mengunduh musik dari Internet. Ilustrasi
mengunduh musik dari Internet. Ilustrasi
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Musikus muda dari Yogyakarta dipercaya mengaransemen sepuluh lagu bersejarah yang dinyanyikan kelompok Paduan Suara Dialita. Kelompok ini terdiri atas sepuluh perempuan. Hasil aransemennya telah diluncurkan lewat Internet pada 17 Agustus 2016 agar bisa diunduh secara gratis. Sedangkan hasil rekaman dalam bentuk cakram padat diluncurkan beberapa bulan lagi.

“Awalnya sempat ragu. Sebab kami adalah ibu-ibu yang biasa memakai aransemen lama, tapi sekarang diisi musik anak muda,” kata anggota Dialita, Irina Dayasih, 53 tahun, Rabu, 17 Agustus 2016.

Sejumlah musikus muda Yogyakarta yang terlibat, antara lain grup band indie Sisir Tanah, Lani Hermiasih, musikus sekaligus perupa Prihatmoko Catur, dan Komunitas Kroncongan Agawe Santosa. Ada pula musikus grup musik Efek Rumah Kaca, Cholil Mahmud. Sebagian rekaman digarap di Studio Kua Etnika milik Djaduk Ferianto. Sementara itu, produser rekamannya adalah musikus gaul, Wok The Rock.

“Ini semua berawal setelah kami pentas di Biennale Jogja 2015. Tidak kami sangka, sambutan anak muda luar biasa,” kata Irina, yang berdomisili di Jakarta.

Seusai tampil, Dialita--akronim Di Bawah Lima Puluh Tahun-- diundang perupa Agung Kurniawan dan Wok The Rock. Keduanya menawarinya musikus muda untuk menjadi pengaransemen lagu. “Lani minta partiturnya dan langsung dia nyanyikan di depan kami,” kata Irina.

Sejarah lagu maupun status anggota Dialita pun sempat dikhawatirkan, mengingat paduan suara itu terdiri atas perempuan keluarga korban stigma peristiwa berdarah dan keluarga eks tahanan politik 1965. Lagu yang dimasukkan ke album adalah karya sebagian eks tahanan politik, ketika para tahanan itu dibui, yang berhasil dikumpulkan, seperti Taman Bunga Plantungan, yang diaransemen dengan musik keroncong.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ada juga yang diciptakan sebelum 1965, yaitu Viva Ganefo. “Sejarah memang belum berpihak kepada kami. Tapi kami yakin tak sendiri. Ada tangan-tangan lain yang membantu,” tutur Irina.

Vokalis Sisir Tanah, Bagus Dwi Danto, merasa kesulitan karena tak terbiasa mengaransemen lagu untuk format paduan suara. Namun, dibantu dua kawannya, Danto menyelesaikan tiga aransemen lagu. “Kami hidupkan lagi dengan kondisi kekinian,” ucap Danto.

Dia tak khawatir sejarah kelam keluarga eks tahanan politik itu akan mempengaruhi peluncuran album. “Lagu-lagu ini mengandung pesan yang baik buat masa depan,” tutur Danto.

PITO AGUSTIN RUDIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

6 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

11 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

29 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

30 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

33 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

34 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

35 hari lalu

Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755


DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

39 hari lalu

Ziarah ke makam Kotagede Yogyakarta pada Kamis, 6 Maret 2024 digelar menjelang peringatan hari jadi ke-269 DIY (Dok. Istimewa)
DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

40 hari lalu

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.


Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

41 hari lalu

Logo Adobe
Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

Menyaingi penerjemahan teks menjadi gambar, Adobe memberikan teknologi AI yang bisa mengubah teks menjadi musik.