TEMPO.CO, Jakarta - Duo Senyawa, Rully Sabhara dan Wukir Suryadi, sukses memukau pencinta musik di Amerika Serikat. Dalam bulan ini, duo itu menggelar konser keliling di negara itu. Pada pentas 3 dan 4 Agustus 2016, konser keduanya sukses dan mendapat sambutan meriah.
“Sukses banget. Di Seattle, standing ovation lama banget. Senang deh,” ujar Rully kepada Tempo melalui pesan pendek, Sabtu, 6 Agustus 2016.
Dari jadwal konser bertajuk Senyawa Tour the USA 2016, duo ini melakukan pentas di Obsidian Olympia, Washington, dan Dod Shepherd Center Chapel, Seattle, masing-masing pada 3 dan 4 Agustus 2016. Lalu mereka akan melanjutkan konsernya di San Fransisco pada 6 Agustus 2016, New York (10 Agustus), Wisconsin (12 Agustus), dan Brooklyn New York (14-21 Agustus).
Rully menuturkan, pada dua konser pertama, Senyawa tampil sebagai grup pembuka di Unsound Festival 2016 dan bermain sendiri. “Mainnya satu jam, instrumen lama dan baru kami tampilkan,” ujarnya.
Senyawa adalah grup hardcore yang terbentuk di Yogyakarta pada 2010. Musik duo itu memadukan instrumen tradisional Jawa dengan suara eksperimental yang diperoleh dari berbagai benda dan peralatan yang dipakai sebagai alat musik.
Mereka telah tampil bersama beberapa musikus kondang, seperti Lucas Abela, Yasuke Akai, Jon Sass, Damo Suzuki, Jerome Cooper, Keiji Haino, Melt Banana, Tatsuya Yoshida, Charles Cohen, David Shea, dan Kazuhisa Uchihashi. Mereka juga tampil di beberapa kota di Eropa pada 2012. Selain itu, mereka telah tampil di beberapa negara Asia dan Australia. Sedangkan pada beberapa bulan lalu, mereka memeriahkan acara Festival Budaya Prancis di Jakarta berkolaborasi dengan beberapa seniman Indonesia dan Prancis.
DIAN YULIASTUTI