TEMPO.CO, Jakarta - Berperan sebagai dokter muda di film "Bangkit" membuat Acha Septriasa mengikuti pelatihan khusus kedokteran selama dua minggu di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
“Jadi, untuk persiapannya selama dua minggu. Itu saya ikut pelatihan sebagai dokter muda, ikut jaga malam juga di Rumah Sakit Cipto Magunkusumo, “ ujar Acha.
Selain itu Acha Septriasa juga ikut bergaul dengan dokter-dokter muda dan orang-orang PMI untuk belajar pertolongan pertama, menjahit luka, memberi bantuan pernafasan (CPR), dan teknik-teknik dasar untuk menjadi seorang dokter.
Dalam membawakan peran sebagai tokoh Denada, Acha Septriasa mengaku banyak melakukan riset sekaligus terjun langsung agar penonton percaya dengan akting yang dibawakannya.
“Ya kita harus mengasah kepekaan sendiri sebagai aktor untuk bisa nyata saat membawakan sebuah karakter ke penonton, “ jelasnya.
Bagi Acha Septriasa "Bangkit" merupakan film yang istimewa. “Film "Bangkit" wajib ditonton. Apalagi film ini mengangkat lembaga-lembaga Indonesia seperti BASARNAS, Tim SAR, PMI, dan BMKG, “ ucap Acha Septriasa.
TABLOIDBINTANG.COM
