TEMPO.CO, Jakarta -Keinginan Reza Rahadian bermain peran di atas panggung teater akhirnya bisa terwujud. Bulan Agustus mendatang pemeran tokoh Habibie ini akan ikut main peran dalam pentas berjudul Bunga Penutup Abad. Pentas teater ini diangkat dari kisah dalam dua buku karya Pramoedya Ananta Toer, Bumi Manusia dan Anak Semua Bangsa. “Ini kesempatan yang ditunggu sejak lama untuk mengobati kerinduan saya terhadap teater,” ungkap Reza saat ditemui di kawasan Dia.Lo.Gue Artspace, Kemang, Senin 30 Mei 2016.
Reza bercerita soal pengalamannya bermain teater saat zaman sekolah. Saat itu dirinya sempat beberapa kali kebagian main peran di teater sekolah. “Kurang lebih dulu pernah main 4 kali di usia 16 tahun,” ujarnya.
Untuk pentas kali ini Reza sudah mulai berlatih dengan membaca naskah sejak dua minggu terakhir. Ia mendapat porsi peran cukup besar sebagai Minke. Antusiasme Reza terlukis dari semangatnya saat bercerita soal pengalaman menghafal naskah.
Di sela-sela beragam aktivitas kini ia meluangkan diri untuk membaca dialog-dialog yang mesti dihafal secara detail. “Di rumah juga pasti baca.Saya sudah lama enggak main teater dan pas baca naskah ada narasi panjang nyaris 2,5 halaman,” ucapnya lagi.
Ini jadi salah satu tantangan Reza agar bisa menghafal lembaran naskah di luar kepala. Bedanya dunia film dan panggung teater adalah soal setia terhadap naskah dan dialog-dialog yang sudah disusun. Menurut Reza masalahnya kalau main teater banyak improvisasi dialog tentu akan mengganggu lawan main. “Di film ada medium improvisasi yang sah selama masih berhubungan dan ada benang merah cerita, di panggung kan enggak bisa edit dan improvisasi seperti itu,”ungkapnya lagi.
Bunga Penutup Abad berkisah soal kehidupan Minke dan Nyai Ontosoroh—diperankan oleh Happy Salma—pasca kepergian Annelies ke Belanda. Kehidupan Annelies sejak berangkat dari pelabuhan Surabaya menuju Belanda dikabarkan oleh Panji Darman—orang yang disuruh Ontosoroh untuk menemani Annelies.
Lewat surat-surat itulah cerita dalam pentas ini dibangun. Minke membacakan surat-surat Panji Darman kepada Nyai Ontosoroh. Surat-surat itu pula yang selanjutnya akan membuka pintu kenangan antara Nyai Ontosoroh, Minke, dan Annelies.
Pentas Bunga Penutup Abad rencananya akan dipentaskan di Gedung Kesenian Jakarta pada 25-26 Agustus 2016.
AISHA SHAIDRA