TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Film hasil kolaborasi Indonesia dengan Malaysia, My Stupid Boss, akan ditayangkan serentak di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam pada Kamis, 19 Mei 2016. Film produksi Falcon Pictures ini akan bersaing dengan sederet film baru Hollywood yang pekan ini juga mulai ditayangkan. Salah satunya adalah X-Men: Apocalypse, film pahlawan super Amerika Serikat yang dibuat berdasarkan karakter X-Men di Marvel Comics.
Ditemui di sela-sela gala premier film My Stupid Boss di GSC Pavilion, bioskop di salah satu mal terbesar di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin malam, 16 Mei 2016, Frederica mengaku tak gentar dengan film-film itu. Produser film My Stupid Boss ini optimistis filmnya tetap bisa menjaring penonton.
"Yang penting kita sudah bekerja semaksimal mungkin, kita percaya diri bahwa film ini film bagus. Perkara apakah film ini akan box office, kita serahkan ke Tuhan," kata Frederica.
Urusan jadwal tayang yang berbenturan dengan film-film rumah produksi raksasa yang digadang-gadang bakal melesat ke tangga box office memang kerap membuat sineas Tanah Air waswas. Namun Frederica tak mau larut dengan kecemasan tersebut. "Tutup mata saja," ujarnya sambil tersenyum.
Yang terpenting, kata dia, berbagai usaha untuk mempromosikan film ini sudah dilakukan semaksimal mungkin. Tak hanya di Indonesia, promosi film arahan sutradara Upi ini gencar dilakukan di Malaysia. Sebagai salah satu bentuk promosi, Falcon juga membuat versi novel grafis alias komik dari film yang dibintangi Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari itu.
My Stupid Boss dibuat berdasarkan empat judul novel berjudul serupa karya Chaos@Work. Dibuat berdasarkan pengalaman nyata sang penulis yang jati dirinya emoh diketahui publik, My Stupid Boss bercerita tentang hubungan kerja antara pemimpin perusahaan dan karyawannya. Sang bos yang diperankan Reza Rahadian tak punya sistem dan aturan kerja yang jelas.
Akibatnya, karyawan harus bekerja jumpalitan demi memenuhi keinginan pria yang ingin dipanggil Bossman tersebut. Tak terkecuali dengan Diana (Bunga Citra Lestari), karyawan baru di kantor itu, yang berulang kali menahan emosi menghadapi kelakuan menjengkelkan bosnya.
NUNUY NURHAYATI