TEMPO.CO, Jakarta -Seri James Bond ke-24 berjudul Spectre dibuka dengan adegan Daniel Craig berjalan di parade Festival Kematian, sebuah hari perayaan di Meksiko City, dengan memakai kostum tengkorak. Banyak kritikus yang menilai adegan ini mengagumkan dan berhasil meningkatkan jumlah turis di kota tersebut.
Namun pemerintah Meksiko justru mendapat banyak kritikan dari aktivis setempat. Pasalnya, pemerintah Meksiko ketahuan memberi anggaran 13 juta euro agar Spectre mau mempromosikan Meksiko.
Felipe Julez, aktivis lokal, mengatakan pemerintah hanya memanfaatkan waralaba James Bond untuk menutupi citra Meksiko yang korup dan tingkat kejahatan narkobanya tinggi. Menurut laporan, ketika film ini diputar perdana di Inggris pada 26 Oktober lalu, citra buruk Meksiko itu tidak ditampilkan.
"James Bond mungkin bisa menyelamatkan dunia, tapi tidak bisa menolong citra kami," ujar Julez seperti dikutip dari The Mirror pada 31 Oktober 2015. Beberapa media lokal juga ramai membahas dan mengulas hal ini, yang berlangsung hingga Senin, 2 November 2015.
Baca juga:
Suap Dokter=40 % Harga Obat: Ditawari Naik Haji hingga PSK
Terkuak, 40% dari Harga Obat Buat Menyuap Dokter
Felipe Julez juga mengungkapkan anggaran 13 juta euro itu seharusnya dapat dipakai untuk mengurangi angka kemiskinan yang tinggi di Meksiko. "Berapa banyak guru dan dokter yang bisa diberdayakan dengan uang itu? Tindakan pemerintah lebih mementingkan Hollywood ketimbang rakyatnya sendiri sungguh memalukan," ujar Julez mewakili ratusan demonstran yang menuntut pemerintah memberikan alasan.
Marcos Ruiz, pemilik restoran setempat, mengatakan Spectre berhasil meningkatkan jumlah turis barat dan perdagangan. "Tentu saja meningkatnya perdagangan sangat menggembirakan. Tapi itu tidak sebanding dengan apa yang seharusnya bisa dilakukan dengan uang itu untuk penduduk kota ini," ucapnya.
"Bond mungkin pahlawan untuk sebagian orang, tapi untuk kebanyakan orang di sini dia adalah peran penjahat," tambah Ruiz.
Pada Maret 2015 lalu, jurnalis Benjamin Moore pernah menulis untuk Forbes tentang perjanjian pemerintah Meksiko dengan MGM's Motion Picture Group, yang dibocorkan peretas surat elektronik kepada media.
Moore mengungkapkan perjanjian ini untuk memangkas anggaran Spectre yang mencapai 300 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,3 triliun. Angka fantastis ini menempatkan Spectre sebagai film termahal yang pernah dibuat.
Karena itu, Presiden MGM Jonathan Glickman mengungkapkan timnya harus mencari cara untuk memangkas dana, salah satunya dengan cara promosi terselubung. "Kami menghadapi anggaran yang melebihi antisipasi dan kami sangat tertekan untuk mengurangi anggaran hingga 250 juta dolar AS," ucap Glickman.
Untuk mendapatkan sokongan dana dari pemerintah Meksiko itu, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi film Spectre. Spectre harus menampilkan serial shot gedung modern Kota Meksiko, penjahat Sciarra tidak boleh dimainkan oleh orang Meksiko (Sciarra diperankan aktris Italia, Monica Belluci), James Bond harus mengejar Sciarra saat parade Festival Kematian, pasukan polisi khusus harus diperankan oleh polisi Meksiko, Sciarra harus mengincar nyawa duta besar asing bukan pemerintah Meksiko, dan produser harus menyertakan aktris Meksiko, Estrella, di film.
LUHUR TRI PAMBUDI | MIRROR.CO.UK | FORBESS.COM | 007.COM
Baca juga:
Suap Dokter=40 % Harga Obat: Ditawari Naik Haji hingga PSK
Terkuak, 40% dari Harga Obat Buat Menyuap Dokter