Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Film Pendek Kian Populer, Berapa Biaya Bikinnya?

image-gnews
lavenderbluemedia.com
lavenderbluemedia.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Raketti Films bekerja sama dengan Kineforum Taman Ismail Marzuki memutar film empat pendek pada Jumat, 11 September 2015 dan Minggu, 20 September 2015. Tak seperti biasanya, Damar Ardi selaku Program Manager Raketti Film mewajibkan penonton untuk mendonasikan Rp 10.000 untuk bisa menikmati film-film ini.

"Memang tidak sebesar saat kita harus menonton film komersil, hal ini dilakukan untuk mengedukasi penonton agar bisa mengapresiasi karya-karya anak bangsa," katanya pada konferensi pers di Kineforum, 11 September lalu.

Para sutradara film pendek yang hadir saat itu mengapresiasi cara baru ini, meskipun mereka mengakui hasil yang didapat tidak akan sebanding dengan biaya yang mereka keluarkan saat proses produksi.

"Film ini media saya untuk menyampaikan gagasan dan ide saya aja," kata Monica Tedja, sutradara The Flower and The Bee. Ia melanjutkan kalaupun nantinya filmnya bisa diapresiasi dengan baik, ia hanya menganggapnya sebagai bonus dari usahanya. "Dari awal memang enggak ada motif untuk mencari keuntungan karena memang enggak bisa untung," katanya sambil tertawa. Untuk membuat film ini, ia rela merogoh kocek hingga 10-15 juta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sutradara film A Silent Night, Yopi Kurniawan mengaku mengabiskan kocek sebesar 6-7 juta untuk filmnya tersebut. "Syukur, enggak sampai 10 juta, sih," katanya. Sama halnya seperti Monica, Yopi juga mengatakan sejak awal mebuat film pendek, tidak pernah ada motif untuk mencari keuntungan. "Ini wujud kegelisahan dan keprihatinan saya terhadap gereja aja," lanjutnya.

Selain itu, Dipta Diwangkara, sutradara Jagal, mengatakan dirinya ingin mengungkapkan kisah dibalik pembuatan menu ayam di Rumah Makan Padang. Film berdurasi 5 menit yang dikemas dengan sangat sederhana ini pernah meraih penghargaan Film Dokumenter Terbaik pada ajang UCIFEST 2015. Namun, siapa sangka, biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan film ini sangat murah. "Pas datang kesana, saya sekalian makan juga. Ya hitung deh, berapa rata-rata harga nasi Padang, ya segitu biayanya," katanya sambil bercanda.

DINI TEJA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Membuat Film? Kenali 5 Tahap Produksi Ini

5 Mei 2023

Ilustrasi syuting. (net)
Ingin Membuat Film? Kenali 5 Tahap Produksi Ini

Pembuatan film memiliki 5 tahap, yakni pengembangan, pra-produksi, produksi, pasca-produksi, dan distribusi.


3 Film Indie Terbaik Pilihan Forum Film Jawa Barat 2022

29 Desember 2022

Forum Film Jawa Barat menganugrahkan tiga film independen terbaik 2022 di Bandung. (Dok.Panitia)
3 Film Indie Terbaik Pilihan Forum Film Jawa Barat 2022

Penghargaan itu diberikan Forum Film Jawa Barat di ruang Auditorium Bandung Creative Hub pada Selasa, 27 Desember 2022.


Viral Perumahan Mewah di Atas Mal Thamrin City, Aturannya?

29 Juni 2019

Foto aerial suasana perumahan yang berada di atas mal Thamrin City, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2019. Perumahan ini punya beragam fasilitas umum, seperti lapangan tenis, kolam renang, jogging track dan dikabarkan adapula area kebugaran. ANTARA
Viral Perumahan Mewah di Atas Mal Thamrin City, Aturannya?

Thamrin City di Jakarta Pusat, rupanya bukan hanya tempat pusat belanja atau mal tapi di atas atapnya terdapat kompleks perumahan mewah dua lantai.


Crane Ambruk di Kali Sentiong, Lurah Kebun Kosong: Ada Ganti Rugi

6 Desember 2018

Sebuah crane ambruk menimpa rumah di Jalan Gelindra RT 01 RW 08, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis, 6 Desember 2018. Rumah korban, Husin, 56 tahun, hancur. Husin dan tiga anggota keluarganya mengalami luka-luka. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Crane Ambruk di Kali Sentiong, Lurah Kebun Kosong: Ada Ganti Rugi

Lurah Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Samsul Ma'arif, mengatakan korban crane ambruk bakal memperoleh ganti rugi dari kontraktor.


Minikino Film Week 4, Ada Pengenalan Teori Akting

7 Oktober 2018

Suasana pembukaan Minikino Film Week 4 di Danes Art Veranda, Denpasar, Sabtu, 6 Oktober 2018(TEMPO/BRAM SETIAWAN)
Minikino Film Week 4, Ada Pengenalan Teori Akting

Sederet sineas Tanah Air dan mancanegara ikut meramaikan festival film pendek Minikino Film Week 4 di Denpasar, Bali.


Kebakaran di Matraman Tadi Pagi, 28 Rumah Ludes

13 Agustus 2018

Ilustrasi kebakaran. TEMPO/Tony Hartawan
Kebakaran di Matraman Tadi Pagi, 28 Rumah Ludes

Petugas hingga saat ini pun belum bisa memperkirakan berapa jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut.


Kebakaran di Matraman, 21 Mobil Pemadam Dikerahkan

13 Agustus 2018

Ilustrasi kebakaran. Dok. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Kebakaran di Matraman, 21 Mobil Pemadam Dikerahkan

Hingga berita ini diturunkan petugas masih mengatasi kebakaran itu dan belum ada laporan tentang korban jiwa.


Menjelang Asian Games, Sandiaga Uno Stop Produksi Tempe Kali Item

26 Juli 2018

Foto aerial Wisma Atlet Kemayoran di dekat Kali Item di Kemayoran, Jakarta, Jumat, 20 Juli 2018. Menjelang pelaksanaan Asian Games 2018, sebagai salah satu tempat penyelenggaraannya, Kota Jakarta terus berbenah dan mempercantik diri. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Menjelang Asian Games, Sandiaga Uno Stop Produksi Tempe Kali Item

Sandiaga Uno mengatakan menjelang perhelatan Asian Games 2018 pihaknya segera menghentikan proses produksi tempe di sekitar Kali Item.


Mobil Bekas dan Malila Bakal Diputar di FMM 2018

28 Februari 2018

Para pendukung dan penyelenggara Film Musik Makan 2018. Cornelio Sunny, Harlan, Adrian Yunan, Mieske Taurisia, Ismail Basbeth. TEMPO/Dian Yuliastuti
Mobil Bekas dan Malila Bakal Diputar di FMM 2018

Tujuh film Indie tampil di FMM 2018 ditemani musik dari Rental Video


Pudarnya Paradigma Hollywood-sentris di Dunia Perfilman

29 November 2017

Hollywood. wikipedia.org
Pudarnya Paradigma Hollywood-sentris di Dunia Perfilman

Produser di beberapa negara mulai fokus menggarap film-film yang mengandung nilai-nilai lokal, tak lagi berkiblat pada Hollywood