TEMPO.CO, Jakarta - Setelah aktif di dunia hiburan sejak 2000, Indra Birowo memberanikan diri memulai debutnya sebagai sutradara. Film perdananya mengangkat judul Lily Bunga Terakhirku dan diproduksi 700 Pictures.
Menariknya, film ini berbeda 180 derajat dengan karakter Indra yang banyak dikenal orang. Jika di depan layar Indra dikenal sebagai komedian yang kocak, di belakang layar dia justru menggarap film bergenre thriller yang penuh adegan berdarah-darah.
"Komedi itu bukan kehidupan saya yang ditakdirkan. Saat main film genre komedi, itu saya yang pilih. Kalau jadi sutradara film, inilah diri saya," ujar Indra Birowo seusai pemutaran perdana film Lily Bunga Terakhirku di Cinemaxx FX Sudirman, Jakarta, pada Senin, 31 Agustus 2015.
Indra mengungkapkan bahwa dia memang tertarik dengan film yang menonjolkan sisi karakter psikologis yang kompleks. Sebelumnya, Indra pernah menggarap film pendek berjudul Cahaya Gelap (2008) yang juga mengusung genre thriller.
"Dari semua jenis film aku suka, tapi entah kenapa aku tertarik bikin film yang ada karakter sakitnya. Saya suka film yang ada kemiringan-kemiringannya," tutur pria kelahiran Jakarta, 9 Januari 1973, itu.
Dalam film ini, Indra mengajak orang-orang yang sudah dikenalnya sejak Indra mendalami dunia film pada 1999. Indra menggaet Baim Wong yang berperan sebagai Tura untuk dipasangkan dengan Salvita Decorte sebagai Lily.
"Pemain dan semua timnya teman-teman gue. Kerja samanya menyenangkan karena sama teman sendiri, meskipun tantangannya cukup berat," ucap pria yang tenar lewat acara komedi Extravaganza itu.
Film ini bercerita tentang Tura, penjual bunga, yang bertemu Lily, pelacur kelas atas. Keduanya saling jatuh cinta. Hubungan mereka menuai konflik ketika diketahui bahwa Tura sering menculik dan membunuh klien-klien Lily untuk dijadikan pupuk bunga.
Film ini juga menampilkan Wulan Guritno sebagai muncikari dan Verdi Solaeman sebagai tukang kepruk yang sadis. Film berdurasi 87 menit ini akan mulai ditayangkan di semua bioskop Indonesia pada 3 September 2015.
LUHUR TRI PAMBUDI