Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditemukan, Versi Lain Film G30S PKI  

image-gnews
Amaroso Katamsi, yang berperan sebagai Suharto, dalam film G30S/PKI. Dok. TEMPO. Maman Samanhudi.
Amaroso Katamsi, yang berperan sebagai Suharto, dalam film G30S/PKI. Dok. TEMPO. Maman Samanhudi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mereka yang besar di zaman Orde Baru pasti mengingat film Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI yang rutin diputar ulang di televisi setiap 30 September. Pegiat Forum Lenteng Hafiz Rancajale dan Pendiri Ruang Rupa ternyata menemukan versi lain film yang disutradarai Arifin C. Noer ini.

“Filmnya berasal dari 1970-an dan saya rasa dibuat oleh pihak militer,” ujarnya ketika ditemui usai diskusi Peristiwa 65 dalam Konteks Medium (Filem) di Institut Kesenian Jakarta, 27 Agustus 2015.

Ia menyebutkan film yang ia temukan di Arsip Nasional tersebut berada dalam rol film berdurasi 15 menit dengan cuplikan yang ia yakini sebagai versi lain film G30S PKI. Cuplikan adegan ini hanya sepanjang dua menit, yakni adegan penyerbuan ke rumah Jenderal A.H. Nasution.

“Adegannya sama tentang usaha pembunuhan Nasution. Ada yang bermain sebagai Johanna Nasution. Bedanya, A.H. Nasution sempat diperlihatkan sedang mengintip sebelum ada tembakan,” ujarnya menambahkan.

Karena persamaan ini, Hafiz memperkirakan rekaman ini menjadi salah satu rujukan bagi Arifin C. Noer dalam membuat film Penumpasan Pengkhianatan G30S PKI yang baru dirilis pada 1984. Ia menilai rekaman ini juga dibuat sebagai sebuah upaya rekonstruksi kejadian yang terjadi tahun 1965 tersebut. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Artinya, sejarah yang selama ini kita ketahui adalah satu bentuk rekonstruksi,” ujarnya.

Hafiz menjelaskan awal mula penemuan film ini. Awalnya, tahun lalu, dia ingin mengumpulkan data dan rekaman untuk peringatan 50 tahun peristiwa 1965 yang akan jatuh pada tahun ini. Namun ternyata butuh tenaga dan dana yang besar untuk mencari kepingan lain dari film ini. Untuk menemukan rekaman ini, misalnya, ia harus mengubek-ubek Arsip Nasional sekitar 2-3 bulan. 

“Biayanya juga cukup mahal. Untuk mendapatkan satu rol berisi 15 menit itu saya butuh Rp 3 juta,” ujarnya.

RATNANING ASIH

Baca juga:
Kisah Salim Kancil Disetrum, Tak Juga Tewas: Inilah 3 Keanehan
Sophia Nempel Ariel: Kalau Noah ke Taiwan, Tante Ikut Dong?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Kim Moo Yeol yang Membintangi 3 Drakor pada 2024

1 jam lalu

Aktor Kim Moo Yeol. Dok.Instagram
Profil Kim Moo Yeol yang Membintangi 3 Drakor pada 2024

Kim Moo Yeol membintangi, Sweet Home 3, Queen Woo, No Way Out: The Roulette


Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

1 hari lalu

Yeri Red Velvet. Foto: Instagram/@sm_actist
Senang Terima Tantangan, Yeri Red Velvet akan Main Film Horor

Yeri Red Velvet mengaku gugup sekaligus gembira akan membintangi film horor pertamanya.


Film Tulang Belulang Tulang: Sinopsis dan Para Pemerannya

1 hari lalu

Film Tulang Belulang Tulang. Foto: Instagram/@tulangbelulangtulangfilm
Film Tulang Belulang Tulang: Sinopsis dan Para Pemerannya

Film Tulang Belulang Tulang karya sutradara Sammaria Sari Simanjuntak akan tayang di bioskop pada 26 September 2024


Film Ko-Produksi Indonesia, Don't Cry, Butterfly Menang 2 Penghargaan di Venice Film Festival 2024

2 hari lalu

Film ko-produksi Indonesia, Don't Cry Butterfly memenangkan dua penghargaan di Venice Film Festival 2024. Dok. KawanKawan Media
Film Ko-Produksi Indonesia, Don't Cry, Butterfly Menang 2 Penghargaan di Venice Film Festival 2024

Don't Cry, Butterfly adalah satu-satunya film dari Asia yang berkompetisi di Venice Critics Week, Venice Film Festival 2024.


8 Film dan Serial Terbaru Tayang di Prime Video pada September 2024

4 hari lalu

Sekotengs. Dok. Prime Video
8 Film dan Serial Terbaru Tayang di Prime Video pada September 2024

Serial Sekotengs, film The Ministry of Ungentlemanly Warfare, hingga The Lord of the Rings: The Rings of Power Season 2 tayang di Prime Video.


Dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan Tayang di Sitges Film Festival 2024

4 hari lalu

Film dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic. Foto: Instagram/@severinfilms
Dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan Tayang di Sitges Film Festival 2024

Film dokumenter Suzzanna: The Queen of Black Magic akan tayang di sejumlah film festival internasional, termasuk Sitges Film Festival 2024.


Mengenal Anya Taylor-Joy, Aktris yang Ingin Berperan sebagai Elsa Frozen

6 hari lalu

Anya Taylor-Joy berpose di karpet merah saat pemutaran film
Mengenal Anya Taylor-Joy, Aktris yang Ingin Berperan sebagai Elsa Frozen

Aktris Anya Taylor-Joy ingin berperan sebagai Elsa dalam film adaptasi Frozen dan menjadi bintang favorit anak-anak


Panduan Liburan ke London Bersama Keluaga

6 hari lalu

Tower of London. Unsplash.com/Gavin Allanwood
Panduan Liburan ke London Bersama Keluaga

Kalau ingin mengunjungi London untuk liburan bersama keluarga, penting untuk membuat rencana perjalanan dengan baik


Review Film Seni Memahami Kekasih: Eksplorasi Romansa dalam Kesederhanaan Masyarakat Kelas Menengah

7 hari lalu

Poster film Seni Memahami Kekasih. Foto: Instagram.
Review Film Seni Memahami Kekasih: Eksplorasi Romansa dalam Kesederhanaan Masyarakat Kelas Menengah

Film Seni Memahami Kekasih menyajikan perjalanan romansa dalam kesederhanaan masyarakat kelas menengah, dengan balutan drama dan humor yang segar.


Febby Rastanty Dipuji Kalis Mardiasih Atas Perannya di Seni Memahami Kekasih

7 hari lalu

(Dari kiri) Penulis dan aktivis Kalis Mardiasih, Febby Rastanty, Elang El Gibran, dan penulis Agus Mulyadi saat ditemui usai Press Screening film Seni Memahami Kekasih yang digelar di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan pada Senin, 2 September 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Febby Rastanty Dipuji Kalis Mardiasih Atas Perannya di Seni Memahami Kekasih

Febby Rastanty mendapatkan banyak pujian atas perannya sebagai Kalis Mardiasih dalam film Seni Memahami Kekasih.