TEMPO.CO, Jakarta - Di film komedi Lamaran, Acha harus mampu memerankan Tiar Sarigar, gadis Batak yang berprofesi sebagai pengacara. Sutradara Monty Tiwa menuntut Acha untuk menguasai karakter Tiar yang bervariasi, seperti cerdas, ambisius, serius, tapi superkocak.
Salah satu yang menjadi tantangan Acha adalah dapat melafalkan logat Batak saat berdialog. Berbagai cara dilakukan Acha demi menguasai karakternya. Wanita kelahiran Jakarta, 1 September 1989 ini belajar logat Batak melalui bimbingan guru aktingnya, Eka Sitorus.
"Untungnya Monty beri aku kebebasan untuk belajar dan mengobservasi," kata Acha saat diwawancarai lewat telepon oleh Tempo, Kamis, 9 Juli 2015.
Selain itu, Acha juga menonton video aksi pengacara ternama Indonesia di YouTube. Dari situlah Acha mengobservasi cara pengacara-pengacara, seperti O.C. Kaligis dan Hotman Paris, bertutur dalam dialog Batak.
"Karena waktunya wnggak banyak, jadi aku observasi lewat YouTube," ujar pelantun lagu Heart itu.
Bahkan, Acha mengatakan bahwa ada banyak pengacara muda--tentu saja orang Batak--yang menawarkan diri untuk mengajari Acha menuturkan logat Batak. Mereka menawari Acha lewat Twitter saat mereka tahu Acha akan membintangi film.
"Aku tolak (para pengacara muda itu). Aku lebih ingin belajar lewat YouTube," tutur Acha tertawa.
LUHUR PAMBUDI