TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Sammy Simorangkir kecewa dengan pelayanan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Sebabnya, penanganan kebakaran di Bandara yang lambat membuat keberangkatannya ke Surabaya tertunda pada Ahad pagi.
"Saya seharusnya terbang pukul 08.00, tapi karena ada kebakaran jadi delay," kata Sammy, yang akan tampil dalam sebuah acara pernikahan di Surabaya.
Dia mengatakan otoritas Bandara seharusnya cepat menangani kebakaran di salah satu bagian terminal bandara itu, sehingga penumpang tidak perlu lama menunggu untuk masuk. "Seperti ini kan penanganannya lama. Harusnya kan sudah diantisipasi sejak awal. Jadi, meskipun katanya kebakaran akibat human error, ya, harusnya cepat ditangani," ujarnya.
"Tapi yah namanya kebakaran, mau bagaimana lagi," tutur Sammy, yang cuma bisa pasrah.
Sambil menunggu keberangkatan pesawat, mantan vokalis grup band Kerispatih itu bersenda gurau dengan teman-temannya dan sesekali melayani permintaan untuk berfoto bersama penggemar yang kebetulan melintas.
Selain Sammy, banyak penumpang menunggu di pelataran Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta karena otoritas Bandara belum mengizinkan mereka masuk terminal.
ANTARA