TEMPO.CO, Jakarta - Bon Jovi akan kembali menggelar konser di Indonesia pada 11 September 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Konser yang bertajuk Bon Jovi Live! itu dikabarkan telah menyiapkan tiket untuk 40 ribu penonton.
Banyak penggemar Bon Jovi di Tanah Air yang tidak sabar mengetahui harga tiket yang ditawarkan Live Nation Indonesia selaku promotor. Bahkan, penggemar berat band rock 80-an ini rela menghamburkan uang jutaan demi melihat Jon Bon Jovi (gitar), David Bryan (keyboard), dan Tico Torres (drum) beraksi di Jakarta. Namun, para penggemar harus waspada. Maklum, belum lama ini beredar informasi dugaan tiket palsu di media sosial.
Pemilik akun Twitter @OmYos mengunggah gambar daftar tiket Bon Jovi. Kepada @liveNationIndo, pemilik akun itu menanyakan soal kebenaran harga tiket dan mengeluhkan harganya yang mahal.
Dalam gambar itu tercantum harga tiket yang dibagi ke dalam empat kelas: VVip (5,8 juta), Vip (3,7 juta), festival (1,5 juta), dan tribun (1,2 juta). Dicantumkan juga bahwa pembelian tiket hanya bisa dilakukan dengan cash on delivery (COD) di Citos, Kemang, Blok M, Senayan, Tebet, Cempaka Putih, dan Cibubur.
Namun, saat konferensi pers yang digelar di Hotel Fairmont, Jakarta, pada 18 Juli 2015, Kimberly Fraser selaku pihak promotor menyampaikan harga tiket akan diumumkan pada 29 Juni 2015. Dia menegaskan informasi soal tiket dan konser Bon Jovi hanya bisa didapat lewat situs resmi www.bonjovijakarta.com.
Belum jelas siapa yang pertama kali mengunggah gambar tiket yang diduga palsu itu. Pihak Live Nation Indonesia juga belum menanggapi pertanyaan @OmYos soal kebenaran harga tiket tersebut. Sampai saat ini, Tempo masih berusaha menghubungi Live Nation Indonesia untuk meminta konfirmasi.
LUHUR PAMBUDI