TEMPO.CO, Solo - Penyanyi campur sari Kota Solo, Didi Kempot, mengatakan cinta kasih Selvi Ananda dan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, bagaikan kisah dalam lagu ciptaannya, Sewu Kuto.
"Lagu saya yang pas untuk Selvi dan Mas Gibran mungkin lagu Sewu Kuto. Sewu kuto wis tak lewati, sewu ati tak takoni," ujar Didi Kempot saat hendak menghadiri resepsi pernikahan Selvi-Gibran di gedung Grha Saba Buana, Solo, Kamis, 11 Juni 2015.
Didi mengatakan dalam lagu itu dikisahkan begitu panjangnya perjalanan cinta seseorang. Diibaratkan hampir seribu hati manusia telah ditanyakan untuk mencari pendamping hidup yang terakhir untuk selamanya. (baca: Persis Jokowi, Gibran Persiapkan Semua Detil Pernikahan)
"Jadi seolah bertanya apakah hati ini pas untuk saya. Ternyata betul-betul pas. Mas Gibran dapat Selvi dan Selvi dapat Mas Gibran," ujar Didi Kempot
Didi mengatakan kehadirannya di acara resepsi Selvi-Gibran adalah sebagai undangan. Ia menyatakan mewakili penyanyi campursari dan penyanyi-penyanyi tradisional seluruh Indonesia. (baca: Sesungguhnya, Jokowi dan Gibran Beda Pendapat Soal Pernikahan, Mengapa?)
"Saya atas nama penyanyi campursari dan mewakili penyanyi-penyanyi tradisional seluruh Indonesia mengucapkan terima kasih (atas undangannya). Mas Gibran dan Selvi itu pasangan sangat serasi, pas, nak wis jodoh ya ngene iki," ujar dia.
Didi mengaku kagum pernikahan Selvi-Gibran benar-benar dilakukan dengan adat Jawa, meskipun Gibran putra Presiden Joko Widodo.
"Pernikahan ini benar-benar luar biasa, Pak Jokowi betul-betul memakai adat Jawa. Nuwun sewu. Besannya kan masyarakat biasa, sedangkan Mas Gibran anak seorang presiden, tapi ternyata tetap ikuti cara Jawa, jalan kaki ke rumah besan, luar biasa," kata Didi Kempot.
Resepsi pernikahan Gibran dimulai Kamis hari ini di Solo, sejak pukul 10.00 hingga 21.00 secara bertahap.
ANTARA