Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Festival Sastra ASEAN, dari Sitor Sampai Rapper

Editor

Kurniawan

image-gnews
Musisi Rap tunarungu, Marko Vuoriheimo, berpose usai jumpa pers di Auditorium Gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan, Jakarta, 18 Maret 2015. Dengan nama panggung Signmark, pria asal Finlandia ini akan tampil pada malam pembukaan ASEAN Literary Festival 2015 di Taman Ismail Marzuki, besok. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Musisi Rap tunarungu, Marko Vuoriheimo, berpose usai jumpa pers di Auditorium Gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan, Jakarta, 18 Maret 2015. Dengan nama panggung Signmark, pria asal Finlandia ini akan tampil pada malam pembukaan ASEAN Literary Festival 2015 di Taman Ismail Marzuki, besok. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - ASEAN Literary Festival (ALF) kembali digelar selama sepekan, 15-22 Maret 2015, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Malam ini adalah malam pembukaan untuk acara puncaknya, yang diwarnai pembacaan puisi, diskusi dan pertunjukan.

Malam pembukaan ini dipersembahkan untuk sastrawan Sitor Situmorang, yang meninggal 21 Desember 2014 lalu, serta menampilkan permainan piano Ananda Sukarlan dan orasi Ma Thida, penulis dan aktivis HAM Burma yang pernah menjadi tahanan politik. Ada pula pertunjukan oleh Signmark, rapper tunarungu pertama yang sukses di industri musik. [ Baca: Rapper Tunarungu Finlandia, Nge-rap dengan Bahasa Isyarat ]

Direktur Program Festival, Okky Madasari, menjelaskan bahwa ALF tidak hanya menjadi festival sastra, tapi juga merayakan keragaman bahasa. Karena itu, para penyandang disabilitas juga turut dilibatkan dalam festival ini. "Signmark yang tunarungu juga merayakan bahasa dalam sastra, dia memperkaya bahasa di dunia," kata novelis yang memenangi Khatulistiwa Literary Award 2012 untuk karyanya, Maryam.

ALF diselenggarakan oleh Yayasan Muara, sebuah lembaga nirlaba di bidang pendidikan dan kebudayaan untuk keadilan dan kemanusiaan, yang didukung oleh Kementerian Luar Negeri dan Hivos. Digelar pertama kali pada 2014, ALF lahir dari kesadaran tentang banyaknya kesamaan di antara negara-negara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), termasuk dalam sastra dan budaya. Sayang, masing-masing tidak saling mengenal karya budaya satu sama lain. "ALF ingin menjadi wadah yang mempertemukan sastrawan dan karya-karya sastra dan budaya di Asia Tenggara," kata Direktur Festival Abdul Khalik.

ALF resmi dibuka pada Ahad pekan lalu lewat acara pembacaan puisi di Taman Menteng, Jakarta Pusat. Sejumlah penulis, penyair, aktris, dan akademikus di bidang sastra ikut dalam kegiatan itu, di antaranya Dinda Kanya Dewi, Okky Madasari, dan Tommy F. Awuy. Dari luar negeri, hadir penulis sekaligus jurnalis dari Singapura, Josephine Chia, dan Idriss Bouskine dari Aljazair.

Mengusung tema "Questions of Conscience", ALF dipadati oleh beraneka kegiatan, dari tur sastra ke perpustakaan Jakarta Barat dan Jakarta Selatan, Universitas Indonesia, dan Universitas Islam Negeri Jakarta, hingga diskusi dan workshop bersama sederet pembicara dari dalam dan luar negeri yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Abdul Khalik menjelaskan, tema yang diusung dianggap mampu merespons dinamika dan perkembangan zaman. Terutama yang berkaitan dengan laju konsumerisme dan perkembangan teknologi informasi. "Bagaimana sastrawan dan karya sastra ASEAN dan Asia pada umumnya menghadapi perubahan yang ada? Masihkah karya sastra menjadi suara hati nurani dalam memperjuangkan keadilan dan kemanusiaan?" katanya.

Tahun ini, ALF menghadirkan sederet penulis, seniman, akademikus, penerbit, dan film yang berasal dari 20 negara. Tak hanya dari Asia Tenggara, tapi juga dari Cina, Korea Selatan, Australia, Aljazair, Jepang, Jerman, Norwegia, Amerika Serikat, dan India. Bukan hanya melibatkan lebih banyak negara-tahun lalu 14 negara-penyelenggaraan ALF tahun ini juga lebih panjang sehingga kegiatannya pun lebih beragam.

Selain rangkaian diskusi, workshop, dan pentas seni, akan diselenggarakan ASEAN Film Screening yang akan menayangkan film-film terpilih dari masing-masing negara dan literary trip yang akan membawa peserta dan publik ke tempat-tempat penting dan bersejarah dalam perkembangan sastra Indonesia.

DIAN YULIASTUTI | NUNUY NURHAYATI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

9 jam lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Koalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran

TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.


ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

3 hari lalu

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyambut Presiden Indonesia Joko Widodo saat kedatangan para pemimpin pada KTT Khusus ASEAN-Australia, di Melbourne, Australia 5 Maret 2024. REUTERS/Jaimi Joy
ASEAN dan Australia Memperingati 50 Tahun Kemitraan

ASEAN dan Australia memperingati 50 tahun pertemuan pertama antara Sekretaris Jenderal ASEAN dan para pejabat Australia pada 16 April


IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

10 hari lalu

Rektor IPB University Arif Satria (ketiga kiri) bersama sejumlah peneliti IPB menunjukkan inovasi enzim untuk deteksi virus Covid-19 dan kit antibodi Covid-19 di Rektorat Andi Hakim Nasution, IPB University, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 21 Desember 2021. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
IPB Universitas Terbaik Ke-3 di ASEAN Versi AppliedHe, Kalahkan 77 Pesaing Termasuk UI dan ITB

AppliedHe menempatkan IPB sebagai universitas terbaik ke-3 se-Asia Tenggara. Mengalahkan UI dan ITB di level lokal.


Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

12 hari lalu

Julie Bishop. Reuters
Mantan Menlu Australia Julie Bishop Ditunjuk Sebagai Utusan Khusus PBB untuk Myanmar

Mantan menlu Australia Julie Bishop ditunjuk sebagai utusan pribadi Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk Myanmar.


Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

13 hari lalu

Suasana Ibukota Laos, Vientiane, tampak lengang, 23 Juli 2016. Negara yang menjadi ketua ASEAN 2016 menggelar rangkaitan konferensi ASEAN mulai 23-26 Juli 2016. Tempo/Natalia Santi
Profil Negeri Laos yang Memegang Estafet Keketuaan ASEAN 2024

Ditujukan untuk memberikan bantuan teknis kepada para official Kementerian Keuangan Laos dalam mempersiapkan agenda gelaran pertemuan ASEAN 2024.


Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

14 hari lalu

Seorang anggota pemberontak Pasukan Pertahanan Kebangsaan KNDF Karenni menyelamatkan warga sipil yang terjebak di tengah serangan udara, selama pertempuran untuk mengambil alih Loikaw di Negara Bagian Kayah, Myanmar 14 November 2023. REUTERS/Stringer
Sekjen PBB akan Tunjuk Utusan Khusus untuk Atasi Krisis Myanmar

Meluasnya konflik bersenjata di seluruh Myanmar membuat masyarakat kehilangan kebutuhan dasar dan akses terhadap layanan penting


Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

15 hari lalu

Lokasi pertemuan menteri-menteri luar negeri Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) di Luang Prabang, Laos, Minggu 28 Januari 2024. ANTARA/Kyodo
Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.


Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

15 hari lalu

Presiden terpilih Indonesia dan Menteri Pertahanan saat ini Prabowo Subianto menyapa wartawan saat berjalan menemui Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, di kantor perdana menteri, Rabu, 3 April 2024, di Tokyo, Jepang.  Eugene Hoshiko/Pool melalui REUTERS
Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.


Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

16 hari lalu

Wisatawan mencoba memasuki lubang kecil yang jadi jalan tentara Vietnam untuk ke Cu Chi Tunnels di Ho Chi Minh (Antara)
Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

Indonesia menjadi salah satu pasar utama pariwisata Vietnam karena adanya bebas visa selama 30 hari bagi warga negara anggota ASEAN.


HSBC Luncurkan Platform ASEAN Growth Fund Senilai 1 Miliar USD

23 hari lalu

Presiden Direktur PT Bank HSBC Indonesia Francois de Maricourt usai acara HSBC Summit 2023 di The St.Regis Jakarta Selatan, pada Rabu, 11 Oktober 2023. TEMPO/Ninda Dwi Ramadhani
HSBC Luncurkan Platform ASEAN Growth Fund Senilai 1 Miliar USD

PT Bank HSBC Indonesia meluncurkan platform untuk pengembangan usaha perusaan yang mengincar bisnisnya berkembang di Asia Tenggara.