Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sering Lukis Sukarno, Basoeki Marah pada Soeharto  

image-gnews
museum Basoeki Abdullah
museum Basoeki Abdullah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -—Basoeki Abdullah merupakan salah satu pelukis yang dekat dengan Presiden RI I Sukarno. Bahkan, Basoeki pernah dijadikan sebagai Kerabat Istana Kepresidenan yang tugasnya menjaga keasrian Istana Presiden. Berbeda dengan Pelukis Istana resmi seperti Dullah dan Lee Man Fong, Basoeki hanyalah pelukis yang sewaktu-waktu dipanggil Sukarno untuk berdialog, mengkritik ruang istana, atau dipesani lukisan-lukisan.

Basoeki sudah lama mengagumi Sukarno yang gigih menentang kolonial. Terlebih dengan pembelaan Sukarno di depan pengadilan Hindia Belanda pada 1930, yang dikenal dengan Indonesia Menggugat. Basoeki sangat ingin melukis Bung Karno. Hasrat itu baru tercapai ketika ia bertemu Sukarno di Sukabumi setelah dibebaskan dari pembuangannya di Bengkulu pada 1942. Basoeki lantas menarik Bung Karno ke sebuah warung untuk dilukis. Jadilah sektsa berjudul Wajah Bung Karno dari Samping yang kemudian populer karena dijadikan perangko.

Sejak itu beberapa kali Basoeki melukis Bung Karno secara langsung. Basoeki juga membuatkan lukisan-lukisan yang menjadi koleksi pribadi Sukarno. Kini, lukisan-lukisan itu banyak terpajang di Istana-Istana Kepresidenan seperti di antaranya Istana Bogor, Istana Negara Jakarta, dan Gedung Agung Yogyakarta.

Lain halnya dengan Presiden Soeharto yang tidak hobi mengoleksi lukisan-lukisan Basoeki atau pelikis lainnya. Namun, Pak Harto pernah juga memesan lukisan kepada Basoeki untuk hadiah ulang tahun pernikahannya yang ke-40 dengan Tien Soeharto pada 1987. Lukisan itu menggambarkan sekumpulan merpati putih. Begitu selesai, mungkin karena terlalu bahagia, Pak Harto meminta seluruh putra-putrinya membubuhkan tanda tangan dengan spidol emas di setiap tubuh merpati di lukisan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lukisan itu kemudian digantung di dinding ruang tamu rumah Cendana. Tatkala pesta ulang tahun perkawinan digelar, sejumlah stasiun televisi yang menyiarkan peristiwa itu sesekali menyorot lukisan Basoeki. Salah seorang kerabat Basoeki yang menyaksikan siaran televisi melihat ada sesuatu yang aneh di setiap tubuh burung itu. Sang kerabat menelepon dan meminta Basoeki menyaksikan.

Basoeki sangat gusar menyaksikan lukisan karyanya penuh dibubuhi tanda tangan. ”Basoeki marah dan merasa dilecehkan,” ucap Mikke Susanto, peneliti seni rupa. Ia pun beberapa kali menelepon Ibu Tien untuk menyampaikan protes, tapi tak pernah tersambung. Hingga akhirnya kemarahan Basoeki itu sampai juga ke Soeharto. Empat tahun kemudian, Basoeki diminta Ibu Tien menggelar pameran tunggal di Taman Mini Indonesia Indah. Pameran dibuka oleh Soeharto. Beberapa saat setelah membuka pameran, Soeharto berbisik kepada Basoeki, ”Pak Basoeki, saya punya utang, ya.” Basoeki menduga utang itu berkaitan dengan persoalan vandalisme Keluarga Cendana atas lukisan merpatinya.

NURDIN KALIM, SHINTA MAHARANI, DIAN YULIASTUTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

Relawan Jokowi menilai silaturahmi dengan Megawati penting dan strategis dalam kerangka kebangsaan dan kenegaraan.


Respons PDIP hingga Istana Soal Wacana Pertemuan Jokowi dan Megawati

6 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Respons PDIP hingga Istana Soal Wacana Pertemuan Jokowi dan Megawati

Istana Kepresidenan menyatakan Presiden Jokowi sangat terbuka untuk bersilaturahmi dengan siapa saja, apalagi dengan tokoh-tokoh bangsa.


Istana Minta Maaf, Ini Kronologi Open House Jokowi Ricuh

8 hari lalu

Suasana open house Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana dengan pejabat serta warga di Istana Negara, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Istana Minta Maaf, Ini Kronologi Open House Jokowi Ricuh

Istana meminta maaf karena tak bisa mengakomodasi semua warga yang mengikuti acara open house Jokowi.


Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

18 hari lalu

Polisi mendobrak pintu dalam penggerebekan di kediaman Presiden Peru, Dina Boluarte di Lima, Peru 30 Maret 2024.  video by Reuters
Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

Rumah dan istana Presiden Peru Dina Boluarte digerebek dalam penyelidikan terhadap kepemilikan jam tangan mewah Rolex.


Deretan Kritik Kepada Rumah Menteri dan Istana Wapres di IKN

34 hari lalu

Proyek perancangan Memorial Park di ibu kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. (ANTARA/HO-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat)
Deretan Kritik Kepada Rumah Menteri dan Istana Wapres di IKN

Bangunan baru di Istana Negara IKN seperti rumah menteri dan istana wakil presiden mendapat kritik. Berikut fakta-faktanya.


Geng Kriminal Serang Istana Kepresidenan Haiti di Port-au-Prince

40 hari lalu

Istana Kepresidenan Haiti. Foto : Wikipedia
Geng Kriminal Serang Istana Kepresidenan Haiti di Port-au-Prince

Geng-geng kriminal Haiti melancarkan serangan besar-besaran terhadap beberapa kantor pemerintah, termasuk Istana Kepresidenan


Demonstran Pro-Palestina Rusak Lukisan Arthur Balfour, Tokoh Penyebab Bencana Palestina

40 hari lalu

Seorang aktivis pro-Palestina memotong lukisan Menteri Luar Negeri Inggris abad ke-20, Arthur Balfour, di Universitas Cambridge
Demonstran Pro-Palestina Rusak Lukisan Arthur Balfour, Tokoh Penyebab Bencana Palestina

Demonstran Aksi Palestina merusak lukisan Arthur Balfour, politikus Inggris yang pada 1917 berjanji memberikan rumah bagi Yahudi di Palestina


Cerita Pameran Lukisan Barli di Bandung dan Pemalsuan Karyanya

53 hari lalu

Pameran belasan lukisan Barli di SuJiVa Resto & Art Space, Bandung, 15-29 Februari 2024.  Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Cerita Pameran Lukisan Barli di Bandung dan Pemalsuan Karyanya

Menurut Rizky, pameran lukisan karya Barli juga untuk memberi kesempatan bagi orang untuk melihat karya aslinya.


Ulang Tahun Perdana, Grey Art Gallery di Bandung Pajang Ratusan Karya Seni

9 Februari 2024

Pameran karya nominasi kompetisi
Ulang Tahun Perdana, Grey Art Gallery di Bandung Pajang Ratusan Karya Seni

Karya unik yang bisa dijumpai di Grey Art Gallery adalah Self Potrait by Van Gogh, 2022. Pembuatnya Abdi Setiawan, menggunakan potongan arang kayu.


Jawab Isu Akan Mundur dari Kabinet, Menlu Retno Balik Tanya: Percaya Enggak?

6 Februari 2024

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (6/2/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Jawab Isu Akan Mundur dari Kabinet, Menlu Retno Balik Tanya: Percaya Enggak?

Menlu Retno Marsudi, yang sempat diisukan akan mundur dari Kabinet Indonesia Maju, balik bertanya kepada wartawan yang mengkonfirmasi kabar tersebut