TEMPO.CO, Jakarta - Pemuda dengan tinggi kurang-lebih 155 sentimeter itu mondar-mandir di depan kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Raut mukanya sedih. Bibirnya ditekuk. Dia gelisah menunggu sahabatnya yang tak kunjung tiba. Sudah hampir tengah malam, Senin, 12 Januari 2015.
Sesekali dia mengangkat telepon yang masuk ke ponsel yang sedang disambungkan ke power bank. "Iya, itu dia, memang enggak mau dibawa ke dokter. Iya, sudah diurus," katanya lirih mengakhiri telepon. (Aktor Mahar Laskar Pelangi Tolak ke Dokter)
Zulfani Fasa, 18 tahun, pemeran Ikal dalam film Laskar Pelangi (2008) ini selalu didampingi teman-teman dekatnya selama menunggu jenazah sang sahabat, Verrys Yamarno, pemeran Mahar dalam film yang sama. Dia mencoba menahan tangis. Matanya terlihat merah. Sesekali dia menyeka air mata. Lalu, ada seorang temannya kembali menghibur. (Pemeran Mahar Film Laskar Pelangi Meninggal di Kos)
Akhirnya, jenazah Verrys tiba 15 menit menjelang tengah malam. Ikal sigap mendampingi menuju kamar jenazah. Terbungkus rapi kain kafan, jenazah Verrys berada di dalam peti kayu. Kemudian penutup peti dibuka agar teman-teman kampusnya dapat memberikan penghormatan terakhir sebelum dibawa ke Belitung.
Saat kain kafan dibuka, Ikal tak dapat menahan air mata. Dia terisak, lantas mundur dari barisan terdepan pelayat. Dia bersandar ke tembok kamar jenazah, menyendiri. Tak lama, ia buru-buru menyeka air mata. (Ikal Laskar Pelangi Oles Minyak ke Tubuh Mahar)
"Saya pasti kuat," kata pemuda berambut gimbal blonde ini kepada Tempo, Senin, 12 Januari 2015. Ikal tak lagi mendekati jenazah sahabatnya. Dia mempersilakan teman-teman IKJ yang lain. Dia sendiri memilih untuk melihat dari jauh, dan berusaha tersenyum tegar. (Kesaksian Teman Mahar Laskar Pelangi Sebelum Tewas)
Sekitar sepuluh menit jenazah Verrys berada di kamar jenazah RSCM, kemudian diangkut ambulans menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Ikal memastikan akan ikut mendampingi Verrys hingga peristirahatan terakhir. "Saya ikut, sampai ke tanah kuburnya," katanya.
YOLANDA RYAN ARMINDYA
Berita Terpopuler:
Pilih Budi Gunawan, Jokowi Ingin Berterima Kasih
Ballon d'Or Diumumkan Malam Ini, Ronaldo Menang?
Jawaban Jokowi Soal Pilih Budi Gunawan tanpa KPK
Budi Gunawan Dapat Rapor Merah, Ini Kata KPK