TEMPO.CO, Cannes - Festival Cannes 2014 telah mengumumkan pemenang-pemenang pertamanya, yakni untuk kategori khusus: Un Certain Regard.
Pemenang utama film terbaik Un Certain Regard adalah Feher Isten karya sutradara Hungaria Kornel Mundruczo. Dalam bahasa Inggris judulnya White God. Ini judul diubah dari White Dog. Film ini berkisah tentang pemberontakan—dan pembalasan dendam—anjing-anjing yang ditelantarkan dan disiksa, khususnya di tempat adu anjing. Sebuah film yang bukan saja menyorot perilaku kekerasan terhadap binatang, tapi juga situasi sosial kontemporer.
Kategori Un Certain Regard diikuti 20 film yang melibatkan 23 negara. Di antara 20 film, ada dua film yang dikerjakan oleh lebih dari satu orang, yakni The Salt of the Earth karya Wim Wenders (Jerman) dan Juliano Ribeiro Salgado (Spanyol) serta Party Girl karya trio Prancis Marie Amachoukeli, Claire Burger dan Samuel Theis. Kedua film itu, bukan kebetulan, mendapat penghargaan.
The Salt of The Earth, dokumenter brilian tentang fotografer Sebastiao Salgado, mendapat Hadiah Khusus. Sedangkan Party Girl mendapat Prix d’Ensemble, hadiah untuk penampilan bersama terbaik. Hadiah Juri diperoleh Force Majeure (Turist) karya sutradara Swedia Ruben Ostlund. Film ini berkisar pada sebuah keluarga yang tampak ideal, yang menemukan titik balik tak disangka saat liburan ski di pegunungan Alpen, Prancis.
Aktor asli Aborigin, David Gulpil, dinobatkan sebagai pemeran terbaik untuk permainannya yang memang gemilang sebagai Charlie dalam Charlie’s Country karya sutradara Australia Rolf de Heer.
Sutradara Argentina Pablo Trapero yang mengetuai juri Un Certain Regard 2014 saat mengumumkan pemenang menyebut ke-20 film itu merupakan “kesaksian tentang keberagaman dan vitalitas pembuatan film sekarang ini.” Dikatakannya pula, para juri terkesan pada visi dan orisinalitas karya-karya yang tampil.
Selain Pablo Trapero, juri Un Certain Regard beranggotakan petinggi Criterion Collection Peter Becker, aktris Norwegia Maria Bonnevie, aktris Prancis Geraldine Pailhas, dan sutradara Senegal Moussa Toure.
Yang juga sudah diumumkan sehari sebelum penutupan Cannes 2014 adalah pemenang hadiah FIPRESCI–yang diselenggarakan oleh perhimpunan kritikus film internasional.
Film terbaik versi FIPRESCI adalah Kis Uykusu (Winter Sleep) karya sutradara Turki Nuri Bilge Ceylan. Sedangkan film terbaik kategori Un Certain Regard versi Fipresci adalah Jauja karya sutradara Argentina Lisandro Alonso.
Para juri Fipresci juga memilih Les Combattants (Love at The First Fight), karya pertama sutradara Prancis Thomas Cailley sebagai "temuan" di seksi paralel. Ada dua seksi paralel di Festival Cannes: Semaine de la Critique alias Critics Week diselenggarakan Asosiasi Kritikus Prancis dan Quinzaine des Realisateurs alias Directors’ Fortnight diselenggarakan Asosiasi Sutradara Prancis. Film yang tampil di dua seksi ini merupakan karya pertama atau kedua.
Sabtu malam, 24 Mei 2014 besok, hadiah utama Palem Emas, Palme d’or, akan diumumkan. Malam penutupan besok itu berlangsung sehari lebih cepat dari seharusnya karena berlangsung pada hari Minggu–yang bentrok dengan pemilu Eropa.
Ging Ginanjar (CANNES)
Berita Terpopuler :
Sokong Kampanye Prabowo, Ini Kekayaan Hary Tanoe
Ahok Tidak Jadi Tim Sukses Prabowo
Jadi Tersangka, Suryadharma Ali Siapkan Amunisi
Mantan Komandan Brimob Sangkal Om Si ABG Sombong
Kementerian Bertanya Apakah Kepala JIS Pedofilia
