TEMPO.CO, Jakarta - Di balik rahangnya yang tegas, matanya yang kecil, dan bibirnya yang penuh, Janice Jessica Hermijanto sebenarnya sering tertawa. “Tapi mukaku aslinya memang jutek. Jadi, terkadang dengan melihat saja, orang langsung men-judge, you are bitch,” kata Janice kepada Tempo di Kafe Union, Plaza Senayan. Padahal, Janice belum sempat berkata apa pun kepada mereka yang menyebutnya sebagai gadis jahat.
Janice menyebut wajah tegas itu adalah warisan dari sang ibu. “Ya mau gimana lagi? Mau diganti?” kata dara 21 tahun ini. Gadis keturunan Jawa, Cina, dan Filipina ini sebelumnya dikenal luas lewat acara Asia's Next Top Model yang tayang di kanal Starworld Asia. Acara pencarian bakat yang diadopsi dari ajang pencarian bakat America's Next Top Model ini baru saja selesai penayangannya pada 9 April lalu.
Nah, Janice dikenal sebagai 'Si Gadis Jahat' dalam acara tersebut. Dia bertahan dalam delapan dari 12 episode AsNTM--begitu acara itu biasa disingkat--yang ditayangkan. “Seluruh adegan berantem itu benar-benar terjadi,” ujarnya.
Mantan finalis Miss Indonesia tahun 2013 ini mengaku sebagai orang yang blakblakan. “Lebih baik aku jujur daripada bohong untuk membuat seseorang tersenyum,” ujar Janice. Itu sebabnya dia beberapa kali tertangkap kamera tengah bertikai dengan beberapa peserta lain selama masa karantina.
Namun, tutur Janice, bukan berarti orang tua tidak mendidiknya dengan baik. Berasal dari keluarga Katolik yang taat dan mapan secara ekonomi, Janice tahu betul soal tata krama. “Papa minta kami untuk menjaga nama baik. Dia juga sempat tidak setuju soal TV show around 24-7 things (reality show), because we did not know how they will edited right?” ujar Janice.
Itu sebabnya ayahnya sempat kaget melihat putrinya blakblakan di televisi. “Papa sempet marah,” katanya. Sang ayah yang juga pengusaha tekstil berpikir kalau namanya yang baik jadi buruk akibat acara reality show itu. Namun Janice tidak blakblakan sembarangan tanpa alasan.
“Aku enggak mau diinjek-injek sama orang lain,” kata Janice. Dia hanya cengengesan mengetahui ada banyak orang yang akhirnya membencinya akibat sikap terus terang itu. “Ada yang sampai mengirimi aku pesan khusus,” tuturnya. Dalam pesan itu, dia ditanyai soal sikapnya yang dianggap kasar pada beberapa kontestan. "Aku cuma mencoba untuk jujur. I'm a straight forward person."
SUBKHAN