TEMPO.CO, Jakarta - Kuartet vokal Il Divo kembali mengguncang Jakarta dengan konser A Musical Affair. Membuka konser dengan lagu Tonight dari musikal West Side Story, Urs Buhler (tenor), Carlos Marin (bariton), Sebastien Izambard (satu-satunya penyanyi pop dalam grup), dan David Miller (tenor) mengobati kerinduan para penggemar fanatiknya yang memenuhi dua pertiga Ball Room Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jumat malam, 21 Maret 2014.
Mengejutkan melihat kursi platinum--penonton di baris paling depan--penuh terisi. Ini berarti tiket seharga Rp 2 juta ludes terjual. Tiket termurah untuk menikmati sensasi operatik Il Divo, yang dibentuk pada 2005, dibanderol Rp 850 ribu.
"Halo Jakarta, apa kabar?," ujar Urs menyapa penonton. Membawakan 20 lagu yang dibagi dalam dua babak, Il Divo membawakan sekitar 18 nomor Broadway, mulai Some Enchanted Evening dari musikal South Pacific, Unchained Melody dari Ghost, Bring Him Home dari musikal Les Miserables, hingga The Winner Takes It All dari musikal Mamma Mia!.
Mereka buru-buru membungkuk untuk memberi hormat seusai lagu You'll Never Walk Alone dari musikal Carousel, yang juga menjadi anthem dari klub sepak bola Liverpool, dan keluar panggung. Namun sebagian besar penonton segera berdiri dan meneriakkan kata "More" agar Il Divo mau memberikan encore--alias lagu tambahan.
Keinginan penonton terwujud saat panggung, yang tadinya sudah digelapkan, kembali menyala dengan tulisan "Il Divo" menyala pada layar. Keempatnya pun muncul kembali dan menyanyikan lagu pop My Way--dipopulerkan oleh Frank Sinatra--dan ditutup oleh Time To Say Goodbye--sebelumnya dinyanyikan oleh Sarah Brightman dan Andrea Bocelli. Tentu saja, dua lagu tersebut dinyanyikan dengan gaya ala Il Divo. (Baca juga: Konser 2 Diva-Divo Sajikan Konsep Baru).
SUBKHAN