TEMPO.CO, Jakarta - Slank dan Bunda Iffet merasa tidak perlu punya kontrak khusus. “Enggak ada (kontraknya). Yang jelas, Bunda adalah salah satu direksi di PT Pulau Biru Indonesia,” kata Bimbim, menyebutkan nama perusahaan keluarga yang menangani manajemen Slank.
Dalam setiap penampilan Slank, Bunda Iffet mendapat komisi khusus. “Bunda itu the sixth Slank,” ujar Bimbim. Keberadaan Iffet, kata Bimbim, dihitung sebagai personel Slank keenam, sehingga mendapat porsi yang sama dengan Bimbim dan Kaka selaku pendiri band.
Sulitnya membangun batas antara urusan pribadi dan profesi juga diakui Bimbim. “Kadang Bunda lupa kalau anaknya sudah bukan bayi lagi. Dan itu sering terjadi di depan personel Slank yang lain,” katanya.
Soal berapa gaji yang mereka dapatkan, Bunda Iffet enggan menyebutkan angka. “Enggak pakai gaji. Ambil aja seperlunya,” kata Bunda Iffet.
SUBKHAN
Berita lain:
Ustad Hariri Nyaris Lempar Mikrofon ke Bos Entis
Relawan Kelud Terobos Zona Terlarang untuk Berfoto
Kerukunan Beragama Indonesia Dipamerkan di Eropa
Gunung Anak Krakatau dalam Status Waspada
Abu Kelud, MUI Diminta Serukan Warga Salat Istisqa