TEMPO.CO, Jakarta - Hariri Abdul Aziz Azmatkhan alias Ustad Hariri makin dikenal karena insiden menginjak kepala orang yang videonya tersebar di YouTube. Menurut Hariri, video tersebut sudah berlangsung satu bulan lalu. "Saya heran ini kenapa ini bisa ter-blow up. Ini kejadian sudah lama, sudah langsung clear pas hari H," kata Hariri dengan logat Sunda di Studio Hanggar setelah mengisi acara Hitam Putih, Kamis, 13 Februari 2014.
Menurut Hariri, kejadian tersebut terjadi pada 19 Januari 2014. "Jadi harap ini bisa diluruskan bahwa setelah selesainya acara, saya dengan si korban sudah islah (berdamai)," kata dai gondrong tersebut.
Tersiarnya video yang memunculkan namanya tersebut, menurut Hariri, menjadi ujian bagi dirinya. Ia mengakui bahwa dirinya telah melakukan kesalahan dan ia telah meminta maaf pada Entis, si korban.
Video di situs YouTube memperlihatkan adegan sang ustad seperti menekan bagian leher dan pundak Entis dengan lututnya. Respons jemaah saat itu terdengar kaget dengan reaksi Hariri. Hariri terlihat cukup kesal pada si korban lewat kata-katanya yang menggunakan bahasa Sunda. Lalu emosi Hariri diredakan oleh seorang rekannya yang memegang bahunya agar tidak memperpanjang masalah.
AISHA
Berita Terkait:
Injak Kepala Orang, Ustad Hariri Menyesal
Karena Video YouTube, Ustad Hariri Dikecam Tweep
Ustad Hariri Sibuk Ceramah Setelah Video Beredar
Video Hariri di YouTube Ada Adegan yang Hilang
Video Ustad Hariri di Youtube Bikin Geger