TEMPO.CO, Jakarta - Ada satu hal yang tak akan pernah dilupakan artis senior Jajang C. Noer saat syuting film Belenggu. Dia harus menunggu jatah pengambilan gambar dalam kondisi berkebaya lengkap semalaman.
“Itu benar-benar kerja keras, bayangkan saja sembilan jam pakai stagen, kain, dan sanggulan,” ujar Jajang kepada Tempo, hari ini.
Dalam film arahan sutradara Upi ini, Jajang berakting sebagai seorang perempuan ningrat Jawa. Memakai kain kebaya panjang dan selalu bersanggul. Dia mengikuti sutradara untuk jadwal pengambilan gambar saat tokoh ini muncul. Jajang lalu menceritakan proses syutingnya.
Saat itu, kata pemilik nama lengkap Lidia Djunita Pamontjak ini, syuting sudah dijadwalkan pada malam hari. Tentu sudah lengkap dengan dandanan tokoh perempuan ningrat Jawa ini. Namun, ada masalah teknis, sehingga syuting tertunda dan baru terlaksana keesokan paginya. Tetapi, selama menunggu syuting itu, dia tak bisa melepaskan kostumnya. “Lega banget setelah dilepas,” ujarnya.
Tapi kerja kerasnya tak sia-sia. Dia tetap menjalankan aktingnya dengan bagus. Melalui aktingnya dalam film ini, Tempo menetapkannya sebagai Aktris Pendukung Terbaik.
DIAN YULIASTUTI