TEMPO.CO, Jakarta -Sutradara muda Lasja F. Susatyo mengaku dirinya memiliki perhatian serius dengan wilayah-wilayah di Indonesia. Dia mengakui, kesempatannya membuat film berlokasi di Wamena merupakan salah satu impiannya.
"Ini adalah impian yang terwujud nyata, Wamena betul-betul daerah yang ingin saya datangi," katanya. Lasja menyutradarai film Cinta dari Wamena.
Dia memaparkan sangat ingin mengeksplor daerah yang ada di Indonesia. Alasannya sederhana, sebagai seorang nasionalis-tradisionalis dia menginginkan segala sesuatu yang berbau kedaerahan yang sangat menarik perhatiannya.
"Saya punya darah Jawa, Padang dan Sunda. Saya sangat menyukai apa-apa yang sifatnya otentik," ungkap wanita yang sudah menyutradarai berbagai film layar lebar seperti Lovely Luna (2004), Dunia Mereka (2006), Bukan Bintang Biasa (2007), Perempuan Punya Cerita (2008), Langit Biru (2011), Kita Versus Korupsi, segmen Aku Padamu (2012), dan Mika (2013).
Lasja sangat menanti kesempatan lain untuk dapat mengeksplorasi kekayaan tanah air. Baik dari segi daerah juga warisan budaya yang ada di dalamnya. Harapan Lasja tersebut berbanding lurus dengan keinginannya menanamkan rasa cinta dan kesadaran bertanah air pada diri pemuda di Indonesia.
"Kalau boleh saya ingin lebih banyak eksplor daerah di Indonesia, tapi nggak dengan cara yang kaku. Lebih pada bagaimana caranya anak muda mengerti akar dan peduli dengan negerinya sendiri."
AISHA
Topik Terhangat:
Produk Baru Apple| Mucikari SMP| Taufiq Kiemas| Priyo Budi Santoso| Rusuh KJRI Jeddah
Berita Lainnya:
Kata Fahri, Istana 'Tendang' PKS dari Koalisi
Tensi Darah Dicek, Kening Jokowi Berkerut
Polisi Ambil Visum Mucikari SMP
Skandal Seks Guncang Kemlu AS
5 Pujian untuk "Man of Steel"
Suswono Tak Pusing PKS Dikeluarkan dari Koalisi