Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KLA Project, Perayaan 25 Tahun

image-gnews
KLA Project. TEMPO/Fahmi Ali
KLA Project. TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Grup musik KLA Project memasuki usia 25 tahun. Menandai usia perak dalam berkarya, KLA yang beranggotakan Katon Bagaskara, Romulo “Lilo” Radjadin dan Adi Adrian ini terus merajut kebersamaan personilnya. Bertahan dan selalu menebarkan inovasi bagi kelangsungan grup.

“Selebrasi 25 tahun merupakan fase berikut untuk melangkah lebih baik dan prestisius,” kata Adi pemain keyboard, komposer dan penata musik, di saat jumpa media di Planet Hollywood, 8 Mei 2013.

Katon, sebagai vokalis dan komposer memberitahu, KLA akan mempersiapkan beberapa konser tunggal, ditangani tim KLA sendiri maupun promotor profesional lain. Salah satunya,konser tunggal di Tennis Indoor Senayan, pada 26 Juni 2013 dan puncak dari beberapa konser adalah konser spesial di Jakarta Convention Center (JCC), pada 26 November 2013.

Konser pada 26 Juni digelar dengan genre elektronik. Menurut Lilo, itu konser terakhir dalam aliran elektronik. KLA memang pernah membuat album genre tersebut. Ke depannya, mulai 2014, KLA akan konsentrasi pada KLA akustik. KLA tengah menyiapkan konser di bulan November yang menurut Katon akan penuh kejutan. Apa saja kejutan itu, menurut Katon, nantinya akan melibatkan tata panggung, cahaya, suara dan multimedia. Dan tentunya aransemen baru.

KLA didirikan di Tebet, Jakarta Selatan pada 1988, dengan empat personil Katon, Lilo, Adi dan Ari Burhani. Menurut Katon, awal KLA berdiri di tanah air berkembang musik fusion. Pada album pertama, Kla mencetak hits Rentang Asmara, Tentang Kita, Waktu Tersisa, dan Laguku. Pada 1991, album kedua dinamakan Kedua mencetak hits lagu Yogyakarta, disusul album ketiga, Pasir Putih pada 1992 dengan hits  Tak Bisa Ke Lain Hati dan Belahan Jiwa.

Ari Burhani keluar dan KLA menjadi tiga personil dengan dua album pada 1994, Ungu dan V pada 1995. Pada 1996, grup ini menggelar konser akustik KLakustik yang melibatkan musisi pendukung seperti Hendri Lamiri (violin), Budi Haryono (drums), dan lain-lain. Konser ini digelar di Gedung Kesenian Jakarta yang disiarkan oleh salah satu televisi swasta yang kemudian direkam secara live dan dirilis dalam bentuk album rekaman 2.

“Saat itu era musik MTV dan menjadi akustik pertama di Indonesia. Kami latihan sampai empat kali di panggung sebelum penonton datang,” kata Katon. Di masa krisis moneter pada 1997, KLA malah banyak mendapat tawaran manggung. “Kami bisa show sampai 60 kali dalam setahun,” kata Adi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lilo sempat keluar pada 2001, tersisa Katon dan Adi. Dua tahun berselang, Erwin Prasetya mantan grup Dewa 19, Yoel Vai dan Hari Goro bergabung. Nama grup ini menjadi NuKLa dengan album New Chapter, single Izinkan Ku Memuja.

Keluarnya Erwin pada 2006 membuat nama kembali menjadi KLA Project dan pada 2009, Lilo kembali ke KLA dengan merilis album KLA Returns. Pada 2010, formasi bertiga ini meluncurkan album Exelentia.

Dan pada 2011, menampilkan KLa Project merilis album yang berjudul A Tribute To KLa Project dengan menampilkan penyanyi dan grup band yang terlibat dalam album tersebut seperti Ungu, Ahmad Dhani, Kerispatih, Maliq & D'Essentials, Vidi Aldiano, Pongki Barata, RAN, dan The Upstair.

“Kami kembali ke pola lama, menghasilkan notasi indah dan aransemen yang dipikirkan,” kata Adi. Inilah yang menjadi kekuatan musik Kla Project, sampai ke depan.” Kami tidak tahu apa yang terjadi ke depan yang jelas untuk langgeng band itu harus saling apresiasi, memberi komplimen serta ruang bagi satu sama lain,” kata Adi yang diiyakan Katon dan Lilo.


EVIETA FADJAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

1 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

9 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

14 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

32 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

33 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

36 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

37 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

43 hari lalu

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.


Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

44 hari lalu

Logo Adobe
Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

Menyaingi penerjemahan teks menjadi gambar, Adobe memberikan teknologi AI yang bisa mengubah teks menjadi musik.


Kemendikbudristek Kembali Gelar Audisi Gita Bahana Nusantara, Ini Jadwalnya

51 hari lalu

Nathania Karina atau yang akrab disapa Nia, akan menjadi konduktor  Gita Bahana Nusantara (GBN) dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Foto : Kemendikbud
Kemendikbudristek Kembali Gelar Audisi Gita Bahana Nusantara, Ini Jadwalnya

Kemendikbudristek menilai GBN adalah representasi Indonesia mini, artikulasi musikal dalam sebuah ekspresi kultural.