TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai salah satu pemain utama dalam sinetron Love in Paris 2, Dimas Anggara tidak mengalami keterkejutan karena kebudayaan yang berbeda dari Indonesia. Selama syuting dua bulan, Dimas lebih menikmati suasana Paris.
Selama syuting, menurut Dimas dibantu oleh rumah produksi lokal yang pernah membuat film Indonesia. "Jadi mudah beradaptasi," katanya.
Ada hal yang membuat Dimas terkesan dengan orang Paris. Selama syuting, masyarakat Paris sering memperhatikan aktivitas yang mereka lakukan. "Banyak orang yang bertanya-tanya kita sedang ngapain," kata Dimas.
Menariknya, ada media lokal yang tertarik dan mewawancara serta meliput selama mereka melakukan pengambilan gambar. "Luar biasa di Paris," sahut pria kelahiran 10 September 1988.
Sinetron Love in Paris 2 yang tayang di SCTV akan segera bisa menyapa penggemarnya. Diharapkan sinetron ini mampu mengerus rating tinggi seperti musim sebelumnya.
AISHA
Berita Lain:
Perayaan 40 Tahun, God Bless Konser Tunggal
Pengamanan Konser Carly Jepsen Seperti Metallica
Jadi Juri X Factor, Anggun Tinggalkan Anak
Riders Carly Re Jepsen di Jakarta