Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pergelaran Sang Kuriang di Teater Jakarta, Hari Ini Terakhir  

image-gnews
Karakter Sangkuriang dalam drama musikal berjudul
Karakter Sangkuriang dalam drama musikal berjudul "Sangkuriang" di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta (31/1). Pertunjukkan ini disutradarai oleh Wawan Sofwan, untuk melestarikan legenda rakyat sebagai warisan budaya Indonesia. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pergelaran Sang Kuriang dari naskah musikal (libretto) sastrawan Indonesia Utuy Tatang Sontani di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, berakhir hari ini, 3 Februari 2013.

Rangkulan si Tumang kepada anaknya, Sang Kuriang, dibalas tikaman kujang bertubi tubi ke tubuh makhluk buruk rupa, bisu, dan pincang itu. Maka Sang Kuriang yang menanggung malu dan ragu pada kebenaran siapa ayah kandungnya telah dibuka ibunya, Dayang Sumbi.

Sang Kuriang bersekutu dengan para siluman yang mengabdi dan menyediakan diri atas niat tuannya meminang ibu kandungnya. Dayang Sumbi memilih menyerahkan sukmanya kepada Dewata.

Ini kisah yang diangkat dari cerita rakyat Jawa Barat, Sang Kuriang dan Dayang Sumbi, berdasarkan naskah musikal (libretto) sastrawan angkatan 1945, Utuy Tatang Sontani.

Di naskah asli libretto Utuy yang dibuat pada 1959 itu, akhir cerita masih terdapat pepatah-petitih dari para bujang. Sedangkan Wawan menafsirkan kekelaman dalam kearifan lokal dari tembang Sunda dengan iringan kecapi yang merintih. Duh, Gusti kuring masrahkeun leu sukma.

“Almarhum Utuy Tatang Sontani hendak melanjutkan cerita pusaka ini dalam bentuk dan cara penyampaiannya sendiri,” kata Wawan Sofwan, sutradara Sang Kuriang.

Djarum Apresiasi Budaya bekerja sama dengan Paduan Suara Universitas Katolik Parahyangan menggelar drama musikal ini, dengan latar panggung serta artistik modern digarap seniman Sunaryo.

Kostum karya desainer Deden Siswanto yang keren juga menggarap serius kostum panggung gaya etnik modern dalam warna cenderung gelap, maroon, abu-abu, cokelat tua, dan bronze. Pilihan sajian kontemporer disadari Wawan karena pergelaran ini adalah konsumsi bagi masyarakat urban.

Avip Priyatna, konduktor dan direktur musik PSM Unpar, mengemas pergelaran ini dalam bentuk opera musik yang menampilkan paduan suara mahasiswa, yang didirikan sejak 1962 itu. Avip berkolaborasi dengan Dian HP, yang dikenal sebagai penata, pengiring musik album, musik film, dan konser.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam pementasan ini, dialog diubah menjadi lagu. “Lebih ekspresif dengan nyanyian,” kata Avip. Penyanyi Sita Nursanti, Farman Purnama, dan Gabriel Harvianto menjadi pemeran tokoh utama.

Utuj Atang Sontani lahir di Cianjur, 13 Mei 1920, dan wafat di Moskow, Rusia, pada 17 September 1979. Ia, yang menjadi anggota Lekra pada 1959 hingga 1965, pernah membuat karya novel dan naskah drama; di antaranya Tambera (1948), novel sejarah berlatar Kepulauan Maluku abad 17; Bunga Rumah Makan (1948), pertunjukan watak satu babak; Awal dan Mira (1952), drama satu babak yang mendapat hadiah Sastra Nasional BMKN pada 1953; Sajang Ada Orang Lain (1954) drama; Sang Kuriang (1955), opera dua babak; Di Langit Ada Bintang (1955) drama; Kabayan (1959), komedi dua babak; Manusia Kota (1961), empat drama; dan Tak Pernah Menjadi Tua (1963).

Wawan Sofwan, lulusan IKIP Bandung (1991), aktif dalam teater sejak 1985 di Teater IKIP Bandung dan mendirikan grup teater mainteater Bandung pada 1994. Ia pernah mengikuti pertemuan "International Theatreworker" di Berlin pada 2000 dan magang di kelompok teater musikal Triebwerk Theater Hamburg selama tiga bulan dengan beasiswa International Theater Institut-Germany.

Pernah mengikuti festival teater internasional, seperti Melbourne Fringe Festival dan London International Theater Festival. Sutradara teater Nyai Ontosoroh, adaptasi dari novel Bumi Manusia karya Pramudya Ananta Toer pada 2007, ini melanjutkan menyutradarai Nyai Ontosoroh versi baru yang dipentaskan di beberapa tempat, di antaranya Jakarta, Tropen Theater-Amsterdam, Tong-tong Festival di Den Haag, dan di Antwerpen-Belgia.

Sunaryo, pemilik galeri Selasar Sunaryo Art Space, ini dikenal sebagai penata artistik, di antaranya perancang instalasi Semedi Ning Jenar dalam film Opera Jawa, kolaborasi dengan Garin Nugroho pada 2005; penata artistik pementasan Sardono dalam Sunken Sea di Selasar Sunaryo Art Space Bandung (2006); dan penata artistik pementasan monolog Inggit dari Happy Salma di Selasar Sunaryo Art Space Bandung dan Salihara Jakarta (2012).

Pertunjukan berdurasi 90 menit ini dipentaskan selama tiga hari: tanggal 1, 2, dan 3 Februari; dengan harga tiket mulai Rp 100 ribu hingga Rp 1 juta.

EVIETA FADJAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

31 menit lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.


Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

2 hari lalu

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya. Foto: Canva
Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

6 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

13 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

19 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

37 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

38 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

41 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

42 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

47 hari lalu

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.