TEMPO.CO, Jakarta - Aktris senior Jajang C. Noer mengaku puas melihat film Gending Sriwijaya yang tayang perdana Kamis kemarin, 10 Januari 2013. Jajang yang berperan jadi Ratu Kalimanyang dalam film ini bangga dan salut terhadap kerja keras para aktris dan aktor yang terlibat di dalamnya.
"Mereka tidak pernah kehilangan semangat saat syuting," kata Jajang, Jumat, 11 Januari 2013. Ia juga merasakan suasana kekeluargaan yang kental. Ketika dirinya kesulitan belajar bahasa, ia diajari oleh aktor yang juga rekannya, Mathias Muchus. Jajang diajari bahasa Palembang sepanjang syuting. "Saya memang kesulitan menghafal bahasa dan logatnya," kata Aktris Terbaik Institut Kesenian Jakarta Award 2012 ini.
Dari awal, Jajang tidak pernah meragukan para pemeran yang terlibat. Meskipun beberapa pemeran merupakan pendatang baru, perempuan berusia 60 tahun ini menyatakan mereka berbakat dan konsisten. Dari pengalaman saat syuting, Jajang punya penilaian tersendiri terhadap Julia Perez. "Saya bisa pastikan dia seorang aktris yang potensial, cerdas, disiplin tinggi, pekerja keras, dan sangat tahu diri," ujar istri almarhum Arifin C. Noer ini.
Meski tidak pernah satu adegan, Jajang menyukai gaya berakting Jupe. Ia melihat Jupe berkembang dan bisa membayar kepercayaan sutradara dengan performanya. "Dia (Jupe) ternyata bisa juga main serius. Mungkin karena dia dikenal sebagai ikon seks dan horor, jadi orang memandang miring," kata Jajang, yang mengaku akan bermain film sampai uzur.
HERU TRIYONO