TEMPO.CO, Jakarta - Malam acara fashion show The Masterpiece di Ritz Carlton, Jakarta, Senin 26 November 2012, merupakan malam yang tak terlupakan bagi penyanyi Ashanty.
Sebelum menghadiri perhelatan busana itu, ia mengenakan pakaian yang dibuat secara kilat. "Baju ini hanya dibuat dalam 6 jam loh," kata Ashanty sambil memamerkan gaun cocktail pendek berwarna putih yang dipakainya.
Istri Anang Hermansyah ini menceritakan, baju tersebut baru ia pesan dari seorang temannya yang berprofesi sebagai desainer pada pukul 11.00 siang. Padahal acara fashion show dimulai pukul 19.00. "Jam 17.00 masih dijahit bagian draperinya," katanya.
Walhasil, Ashanty menggunakan pakaian yang sebenarnya belum sempurna. "Ini masih agak kebesaran sedikit, draperinya juga harusnya lebih banyak lagi di bagian belakang," ujarnya.
Sebenarnya, lanjut pelantun tembang 'Jodohku' ini, ia tak berencana datang ke peragaan busana sekaligus peluncuran MNC Fashion itu karena jadwalnya padat. "Tapi hubungan baik aku dengan yang punya acara, jadi aku berubah pikiran, makanya langsung pesan baju," katanya. Ketika berubah pikiran itulah, Ashanty memesan pakaian yang baru.
Buat wanita berusia 29 tahun ini, mengenakan baju baru di setiap acara adalah kewajiban. Menurut dia, sebagai public figure, akan terlihat jelek ketika seseorang mengenakan baju yang sama untuk kedua kalinya.
Ashanty mengenakan sebuah gaun cocktail pendek berwarna putih. Gaun seatas lutut itu dipenuhi manik-manik yang membuatnya berkilau di semua permukaannya. Di bagian punggung, bahan putih transparan ditambahkan dengan teknik draperi untuk aksesori baju bertema dewi yunani.
Untuk menegaskan tema itu, sedikit rambut Ashanty yang sudah dikepang disusunnya melingkari kepalanya. Sehingga terlihat seperti mahkota daun yang biasa dipakai orang yunani zaman kuno. Sedangkan sisa rambutnya yang lain dikuncir ke belakang.
MITRA TARIGAN
Berita terpopuler lainnya:
Syaharani Bakal Manggung di Borobudur Jazz
Jatilan Pentas di Festival Seni Tradisi Solo
Alasan Film Hello Goodbye Berlatar Korea Selatan
Slamet Gundono Luncurkan Julung Sungsang
Dariah, Maestro Lengger dari Banyumas
Peragaan Busana Surabaya Rasa Halloween