TEMPO.CO, Jakarta -Grup band Pee Wee Gaskins atau yang biasa disingkat PWG memiliki lagu berjudul Dari Mata Sang Garuda (DMSG). Lagu bernuansa pop punk itu dibuat sebagai penyemangat generasi muda Indonesia. Lalu bagaimana cikal bakal DMSG akhirnya menjadi trek pertama album ketiga mereka, Ad Astra Per Aspera (2010)?
Menurut Dochi, vokalis sekaligus pemain bas PWG, ide pembuatan lagu datang dari Radio Prambors. Ia dan para personel lainnya, Sansan (vokal, gitar), Ai (gitar), Omo (synthesizer, piano), dan Aldy (drum) diminta Prambors mengarang lagu untuk menyambut hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2009 lalu.
"Kami "ditantang" bikin lagu menyambut hari Sumpah Pemuda untuk mewakili anak muda Indonesia. Dari Mata Sang Garuda hasil tantangan itu," ujarnya kepada Tempo, Selasa, 23 Oktober 2012.
Dochi didaulat membuat liriknya. Inspirasi mengarang muncul saat berada di rumah Omo sambil menonton serial Kamen Rider atau yang lebih dikenal di Indonesia Ksatria Baja Hitam.
"Nulis lirik itu sambil nonton episode terakhir Kamen Rider di DVD. Liriknya bercerita dari sudut pandang "Sang Garuda"," Dochi memaparkan.
Meskipun belum pernah membuat lagu dengan tema kebangsaan, Dochi mengaku tak menemui kesulitan mengarang materi sampai tahap mengaransemen di dalam studio. Ketika benang merah syair sudah didapat, proses selanjutnya menjadi mudah. "Jadi langsung mengalir saja," katanya. "Soalnya isi dari lirik lagu DMSG pada dasarnya cuma curhat," Sansan menimpali.
Didirikan di Jakarta pada tahun 2007 lalu, PWG sudah merilis tiga album studio. Tercatat ada beberapa prestasi yang pernah mereka ukir. Diantaranya, PWG pernah mengisi ajang festival musik rock terbesar di Jepang, Summersonic 2012 dan Malaysia, Rockaway 2012.
YAZIR FAROUK